Malbar. Batara pos
HAKI 2017, Anti Korupsi Internasional yang jatuh setiap tanggal 9 Desember diisi berbagai kegiatan oleh Forum Komunikasi LSM - Pers. Kabupaten Luwu Utara melakukan berbagai kegiatan diantaranya jalan santai, penyampaian Aspirasi melalui orasi damai, sosialisasi tentang perang serta masyarakat dalam mengawal pembangunan desa, lomba musik religi, sepak bola, dan bola volly, kegiatan ini dalam rangkaian Hari Anti Korupsi Internasional. Minggu (10/12/2017).
Ketua panitia,Forum Komunikasi LSM - Pers, Supriadi Mukmin mengankat tema kegiatan yang bertajuk Anti Korupsi Luwu Utara, dalam sambutannya mengatakan bahwa tujuan Forum Komunikasi LSM - Pers unruk mengingatkan terhadap penyelenggara negara agar lebih mendorong partisipasi masyarakat untuk melakukan pengawasan dan memberikan informasi tentang pengelolaan kegiatan dan keuangan negara, dan belajar membiasakan untuk hidup jujur dan membeeikan motifasi serta bentuk dukungan penguatan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca Juga :
- TNI, Polri Siap Amankan Pemberangkatan JCH Luwu Utara
- Kapolres Luwu Utara Pastikan Hasil Rekapitulasi Setiap Kecamatan Aman
- Salah Satu Syarat PKH, Bupati Luwu Utara Berharap Agar Anak Tetap Bersekolah
- Curi Laptop, Lima Remaja Ditangkap Polsek Malangke Barat
- Personil Polsek Baebunta Bubarkan Pesta Miras di Desa Sassa
- Jelang HUT RI Ke-74, Pemkab Luwu Utara Gelar Rapat Pemantapan
Tampak pula dalam kegiatan dihadiri oleh seluruh pengurus LSM - Pers, Ketua komisi III, Karimuddin, Badan Kordinasi antara desa, Ir. Ilyas, Panwas kecamatan, PPK kecamatan, Kepala sekolah, plt kades pengkajoang Ambo tua Se, dan masyarakat malangke barat.
Para peserta jalan santai dengan membawa visi misi anti korupsi. Tampak dalam kegiatan tersebut kostum panitia bertuliskan, “Berani Jujur Hebat" yang diteriakkan para peserta jalan santai.
Almarwan Kordinaror Lapangan LSM - Pers sangat kecewa dengan tindakan Camat malangke barat Sulpiadi dan beberapa kepala desa di kecamatan malangke barat, tidak menghadiri kegiatan tersebut yang dilaksanakan dilapangan sepak bola datuk sulaiman desa pao tepat di depan rumah jabatan Camat malangke barat.
“Kami merasa terhormat melaksanakan kegiatan Anti Korupsi ini di kecamatan malangke barat, masyarakat dan komunitas anti korupsi mensosialiasikan berani jujur hebat," Ungkap Marwan.
Dikatakannya, kejujuran saja tidak cukup dalam mencegah korupsi tapi harus konsisten dan berani dalam mengingatkan kegiatan yang menyimpang. Seperti di jajaran pemerintah daerah harus jujur, konsisten dan berani dalam mengingatkan kegiatan yang menyimpang. Begitu juga di masyarakat dan lingkungan siswa sekolah yang harus berani, jujur dan konsisten.
“Jujur saja tidak cukup dalam mencegah korupsi, yang paling utama dibutuhkan adalah mengakui kesalahan, konsisten dan berani melakukan pencegahan," ujarnya.
“Kita dapat belajar bersama bahwa kejujuran sangat penting, namun juga harus dilakukan dari dalam diri sendiri yang tidak cukup dari itu namun dibutuhkan dari dukungan orang lain untuk berbuat jujur," ujarnya. (Drs)