SALAH SATU BUKTI SEJARAH MASIH DITEMUKAN DI LAWATA

                              

Baca Juga :

• Syahbandar UPP Kelas III Molawe, Salurkan Bantuan Korban Banjir Konut
• DPC Ketua Partai PDIP Kendari Mendukung Penuh Hj Nirna Caleg Legislatif
• PT. Bososi Pratama Gelar Raker, Ini Yang Dibahas
• PERAMBAHAN HUTAN LINDUNG SEMAKIN MENGKHAWATIRKAN
• SALAH SATU BUKTI SEJARAH MASIH DITEMUKAN DI LAWATA
• Pasangan Drs. H. Nurahman & H. Abbas, SE Menang Di Pilkada Kolut

KOLAKA UTARA-BTRpos

Anak-anak sekarang ketika diceritakan sebuah sejarah tentu lebih banyak mengetahui soal nama dan daerah tempat kejadian sebuah peristiwanya saja. Belum banyak yang mau mengetahui tentang hal apa, peristiwa apa dan dimana terjadinya hal tersebut termasuk oleh siapa yang terlibat dalam peristiwa tersebut.

Berhubungan dengan sejarah, ada satu hal yang menarik perhatian awak media Batara pos ketika sedang berada di daerah Kolaka Utara yang sedang meliput kegiatan Pemilihan Kepala Daerah . Disalah satu lokasi milik warga telah ditemukan sebuah bangkai pesawat jenis helicopter milik TNI AU yang masih sempat menjadi “Saksi” bahwa para pahlawan kita dimasa Revolusi telah banyak melakukan perlawanan terhadap “musuh” yang dianggap mengancam serta mengganggu keamanan Negara dimasa itu.

Di lokasi ini juga terpampang sebuah papan pemberitahuan yang menuliskan keterangan soal peristiwa yang terjadi pada masa itu. Salah satu keterangan yang menceritakan peristiwa soal bangkai pesawat tersebut dengan ditemukannya sebuah tulusan yang menjelaskan bahwa, Komando Daerah Militer (Kodam) IV Hasanuddin M. YUSUF bersama SOLIHIN. GP pada tahun 1965 telah memerintahkan anak buahnya untuk segera melakukan operasi pemulihan keamanan dengan menggunakan pesawat tersebut. 

Karena diduga kehabisan Bahan bakar hingga akhirnya pesawat nahas ini jatuh terbakar di sebuah tanah lapang saat itu. Dan hingga kini reruntuhan pesawat ini masih dapat kita saksikan karena lokasinya tepat berada di dekat pemukiman warga Desa Lawata Kecamatan PakuE Utara Kabupaten Kolaka Utara Provinsi Sulawesi Tenggara. 

(****Mul/Rdw)