Baca Juga :
Burau, Batarapos
Pembangunan jembatan gantung di Desa Batu Putih, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur, hari ini diresmikan langsung oleh Bupati Luwu Timur Ir.H.Muh.Thorig Husler, Senin (6/11/17).
Jembatan gantung dengan panjang 28 meter merupakan jembatan gantung terpanjang di kecamatan Burau yang menelan Anggaran senilai 200 juta yang bersumber dari Dana Desa, jembatan ini juga diketahui menghubungkan tiga Desa yakni Desa Batu Putih, Desa Lumbewe dan Desa Cendana.
Jembatan Gantung ini terletak di Dusun Cendana Desa Batu Putih yang di nahkodai Abidin, diketahui membentangi sungai Labongko yag juga merupakan akses prioritas, dimana saat datang banjir masyarakat tidak dapat melintasi sungai Labongko, sehingga atas aspirasi masyarakat mengusulkan pembangunan jembatan gantung ini terespon oleh pemerintah Desa Batu Putih hingga hari ini disaksikan peresmiannya, Proses pembangunannya pun terbilang cepat, pasalnya pembangunan jembatan ini hanya menggunakan waktu sekitar 2 bulan.
Selain akses produksi hasil pertanian masyarakat, jembatan ini juga berfungsi sebagai akses wisata Goa Batu Putih, yang mana objek wisata ini sudah sangat dikenal khususnya wilaya Luwu Timur, namun karena akses yang sulit, sehingga masyarakat sulit mengunjungi akses tersebut.
Bupati Luwu Timur (Ir.H.Muh.Thorig Husler) dalam sambutannya mengapresiasi respon cepat Pemerintah Desa Batu Putih, Husler mengharapkan para kades dapat menganggarkan Dana Desa terhadap pembangunan yang bersifat prioritas, melihat dari meningkatnya Dana Desa untuk Tahun 2018 mendatang sekitar 60 Triliun, Husler juga menyinggung terkait status Desa Batu Putih yang masih dalam kawasan hutan, namun menurutnya masyarakat diharap dapat bersabar, pasalnya proses pembebasan tengah berlangsung di kementrian kehutanan, semoga tahun 2018 mendatang dapat di bebaskan.
“Para kepala Desa agar terus membangun dan menganggarkan Dana Desa ke hal-hal prioritas, tentunya harus berdasarkan kesepakatan masyarakat, apalagi Dana Desa tahun 2018 mendatang meningkat hingga 60 Triliun, sementara itu masyarakat juga harus bersabar atas status Desa Batu Putih yang masih dalam kawasan hutan, Pemerintah Daerah tengah berupaya dan saat ini tengah berproses di kementrian, semoga tahun depan sudah bisa di bebaskan” Sambut Husler
Selain Bupati Luwu Timur, juga hadir dalam peresmian tersebut, Kabag Humas Kabupaten Luwu Timur (Alimuddin Bahtiar), Kepala Dinas PMD Kabupaten Luwu Timur (Halsen),Camat Burau (Satri, SE) , Kapolsek Burau (AKP.Arifin), Danramil Wotu/Burau, para Kepala Desa se-Kecamatan Burau, serta masyarakat Desa Bat Putih.
Laporan : A.Apr/Idl
Editor : Andi tenri ajeng