Baca Juga :
- Husler Hadiri Perayaan Odalan Umat Hindu di Kalaena
- Gandeng Mitra Kerja, DP2KB Lutim Gelar Baksos Pelayanan KB
- Video : Pasca Pecat Aparatnya, Kantor Desa Wonorejo Tampak Sepi
- Antusias Siswa SD 160 Sidotepung, Dihari Pertama Masuk Sekolah
- IKA SMP Mangkutana Ikut Ramaikan HUT RI Ke-74
- Wabup Irwan Dampingi Dirjen Kementerian LHK RI Pantau Limbah PT. Vale
Mangkutana, batarapos.com - Terkait Kades Wonorejo, Kecamatan Mangkutana, Luwu Timur, Ambil uang Dana Desa dari Bendahara senilai ±40 juta yang katanya untuk dibagikan kepada beberapa orang salah satunya Bhabinsa.
Hal tersebut membuat Bhabinsa Desa Wonorejo (Serda Sudarman) sempat emosi, setelah mendengar kabar dirinya disebut sebagai salah satu yang mendapat bagian.
Serda Sudarman meminta Kepala Desa Wonorejo (Hj. Nurhayati) mengklarifikasi ucapannya tersebut, menurutnya ia sudah mencoba untuk menemui Kepala Desa namun sang Kepala Desa enggan ditemui.
“Jangan menerima, rencana ibu Desa mau berikan uang ke kami pun tidak tahu, dan baru kami ketahui setelah ada panggilan dari atasan, apabila saya pernah menerima, saya siap mempertanggungjawabkan, saya minta ibu Desa mengklarifikasi ucapannya itu” ungkap Serda Sudarman.
Hasil konfirmasi pihak Bhabinsa terhadap aparat Desa, menyebutkan bahwasanya, terkahir kali Kades mengambil Dana dari Bendara pada tanggal 26 Desember tahun 2018 lalu.
Hingga saat ini, belum ada klarifikasi dari Kepala Desa terkait permintaan Dana tersebut, dimana Kepala Desa hanya mengklarifikasi terkait upaya konfirmasi wartawan yang tidak ditemuinya saat diruang kerjanya. (HS).