Angkona, Batarapos.com
Bupati Luwu Timur, HM. Thorig Husler, meminta kepada masyarakat Desa Wanasari untuk senantiasa menggugah kebersamaan, hal tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada kegiatan Reuni Keluarga Besar Masyarakat Wanasari, Kecamatan Angkona, Sabtu (16/2/19) di Mesjid Desa Wanasari.
Dalam kesempatan tersebut, Husler menyampaikan bahwa nilai kebersamaan dan rasa toleransi yang dimiliki masyarakat Wanasari merupakan suatu karakter khas yang dipelihara masyarakat sejak dahulu, hal tersebut dibuktikan saat awal terbentuknya wilayah Wanasari menjadi sebuah Desa yang sebagian penduduknya merupakan masyarakat pendatang, namun mampu hidup rukun dan berkembang dengan saling menghargai.
Baca Juga :
- Husler Apresiasi Kegiatan Tudang Sipulung Dinas Pertanian
- Bupati Husler Sampaikan Bela Sungkawa Atas Meninggalnya Tomas Lamaeto
- Ketinggian Banjir Hingga 1,5 Meter, 60-an KK Tak Mau Dievakuasi
- IKA SMP Mangkutana Ikut Ramaikan HUT RI Ke-74
- Wabup Irwan Dampingi Dirjen Kementerian LHK RI Pantau Limbah PT. Vale
- Husler Hadiri Perayaan Odalan Umat Hindu di Kalaena
"Atas dasar kebersamaan itu, dan tingginya rasa persaudaraan yang dimiliki masyarakat Wanasari sehingga sampai saat ini masih mampu menjaga budaya kearifan lokal yang dimiliki," ucap Husler.
Lanjutnya, ia menuturkan bahwa nilai kebersamaan ini yang mesti dipelihara dan terus dibangkitkan dalam kehidupan bermasyarakat.
Sebelumnya, Bupati Luwu Timur, HM. Thorig Husler, memberikan apresiasi terhadap kegiatan reuni ini yang dikemas dalam bentuk syukuran berupa doa dan tau'siah bersama.
"Pemerintah daerah tentu membuka ruang dan senantiasa berkomitmen mendukung setiap kegiatan masyarakat yang memberi dampak terhadap perkembangan daerah Luwu Timur," ungkapnya.
Kegiatan yang dirangkaikan dengan pemberian penghargaan kepada Tokoh masyarakat Desa Wanasari ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, Satri, Kepala Inspektorat Luwu Timur, Salam Latief. (hms/ikp/kominfo)