Baca Juga :
Malili, Batarapos.com
Demikian hal yang disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu Timur, H. Bahri Suli, saat mewakili Bupati Luwu Timur memberikan sambutan pada kegiatan Pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Guru Madrasah Indonesia (PGMI) Kabupaten Luwu Timur masa bakti 2019-2014 di Gedung Wanita Sipurusiang, Selasa (12/2/19).
Bahri Suli menambahkan bahwa, dengan kehadiran PGMI ini, tentu menambah semangat serta memotivasi Pemerintah Daerah dalam menciptakan sumber daya manusia yang lebih baik.
"Kehadiran organisasi PGMI ini, tentu sangat membantu Pemerintah dalam melahirkan generasi penerus yang cerdas dan berakhlak mulia," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bahri Suli juga menuturkan bahwa, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur akan senantiasa memberikan ruang kepada PGRI Luwu Timur dalam menjalin kemitraan dan menciptakan sinergitas program demi mewujudkan visi misi Pemerintah Kabupaten Luwu Timur yakni Luwu Timur Terkemuka tahun 2021.
Sebelumnya, ia juga menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada seluruh pengurus PGMI yang baru dikukuhkan, semoga dengan hadirnya DPD PGMI Kabupaten Luwu Timur, mampu memberi nuansa baru dan positif di Bumi Batara Guru.
Sementara Ketua DPW PGMI Provinsi Sulawesi Selatan, DR. Kaswat Sartono,M.Ag, dalam sambutannya memberikan pesan kepada seluruh pengurus DPD PGMI Luwu Timur yang baru dilantik kiranya mampu menjalankan tugas organisasi dengan baik.
"Saya berharap kehadiran PGMI Luwu Timur bisa diterima dan memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan daerah Luwu Timur, khususnya pembangunan generasi yang baik," harapnya.
Sedangkan Ketua DPD PGMI Kabupaten Luwu Timur, Drs. Muhayana, mengaku siap melaksanakan tugas sesuai komitmen awal, yakni mendorong agar para guru Madrasah se-Luwu Timur lebih kompeten dan berwawasan luas sehingga mampu memberikan pengajaran kepada peserta didik yang mereka ajarkan.
“Kami akan bangun kerjasama dengan seluruh lembaga terkait, khususnya Pemerintah Daerah Luwu Timur. Kita berharap agar bersama-sama membentuk guru yang profesional dan melahirkan peserta didik yang memiliki akhlak mulia,” kuncinya. (hms/ikp/kominfo)