Makassar, Batarapos.com
Kerap melakukan aksi begal bahkan secara sadis terhadap para korban dan sudah jadi residivis, terlebih telah meresahkan warga Kota Makassar tiga pelaku begal terpaksa dilumpuhkan dengan peluru, satu masih buron.
Dalam penggerebekan dan penangkapan yang dilakukan oleh Timsus Polsek Rappocini, saat pengejaran di tempat yang berbeda terhadap para pelaku begal sadis berhasil menyita sejumlah barang bukti hasil kejahatannya.
Baca Juga :
- Video : MTs Al-Ihsan Memprihatinkan, Kasek Malas Ngantor
- Baksos, IPMIBAR Bersama Puskesmas Lamuru Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
- Tiba di Makassar, Jenazah IYL Dimakamkan Hari Kamis
- Mantan Kasat Narkoba Polres Luwu Timur Jalani Sidang Etik, Ini Sangsinya !
- Bupati Luwu Timur Hadiri Open House Gubernur Sulsel
- Membongkar Kasus Pasar Sentral Makassar : Perjanjian Kerjasama Pemkot Dengan PT.MTIR
Para pelaku begal diketahui bernama Muh Rifaldi Setiawan alias Rifal (18), Takbir Anugrah (18), Aswar Umar alias Vijay (17) dan Firmansyah alias Firman (21).
Menurut Kanit Reskrim Polsek Rappocini, Iptu Iqbal Usman dalam keterangannya mengatakan, keempat pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) dan pencurian dengan pemberatan (Curat) telah ditangkap dengan lokasi yang berbeda.
"Awalnya kita tangkap Rifai, Vijay dan Firman saat berada di kamar kostnya di Jalan Emmy Saelan. Kemudian dilakukan penggeledahan berhasil menemukan tiga unit handphone yang akan direset oleh Firman dan sebilah senjata tajam jenis parang," kata Iqbal Usman, Senin (5/11/18).
Kemudian dilakukan pengembangan kepada pelaku lainnya di Jalan Emmy Saelan lorong 5 dan berhasil menangkap satu orang lagi pelaku yakni Takbir.
"Kita kembali lagi mengembangkan ke pelaku berinisial R di Jalan Tidung 5. Namun, yang bersangkutan tak berada di rumahnya. Makanya R masih dalam pengejaran," tambahnya.
Namun ketika perjalanan pencarian barang bukti hasil kejahatannya, Rifai, Takbir dan Firman berusaha melarikan diri dengan cara melawan dan memberontak sehingga anggota Timsus Polsek Rappocini mengambil tindakan tegas dengan melumpuhkan ketiganya.
"Sudah diberikan tembakan peringatan tetapi ketiga pelaku tetap saja berusaha kabur, makanya ketiga pelaku dilumpuhkan dan membawa ketiga pelaku ini ke RS Bhayangkara untuk perawatan medis," ujarnya.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan berupa 3 unit handphone hasil kejahatan, 2 unit sepeda motor yang digunakan pelaku dan 1 buah senjata tajam jenis parang yang digunakan pelaku.
"Para pelaku ini tidak segang-segang melukai korbannya, jika korban tak memberikan barang berharganya kepada pelaku," jelas Kanit Reskrim Polsek Rappocini, Iptu Iqbal Usman.
Usai menjalani perawatan medis keempat pelaku kemudian digiring ke Mapolsek Rappocini guna pemeriksaan lebih lanjut, adapun rasa sakit dari peluru polisi yang menempel dikaki mereka hanya para pelaku yang dapat merasakannya. (Zul).