Baca Juga :
PALOPO, Batarapos.com, -- Panwaslu Kota Palopo secara resmi melakukan pengembalian kelebihan atau sisa anggaran yang dihibahkan oleh pemkot Palopo kepada Panwaslu Kota Palopo untuk kepentingan Pilwalkot pada Juni 2018 lalu.
Mantan ketua Panwaslu Kota Palopo yang juga merupakan Konsultan Hukum Batarapos (Syafruddin Jalal) yang dikonfirmasi melalui via handpone membenarkan adanya pengembalian dana tersebut, menurutnya dari total 6,2 Milyar Anggaran yang dihibahkan pemerintah Kota Palopo, 1,244 Milyar yang telah dikembalikan.
Menurut Jalal sapaan akrabnya, kelebihan anggaran terjadi karena sejumlah langkah efisiensi ditempuh oleh panwaslu Palopo dan tidak mengurangi beban kerja mereka yakni pengawasan, tercatat sebanyak 54 laporan penangan pelanggaran yang ditangani oleh Panwas se-Kota Palopo ditambah 1 sengketa.
Dalam penanganan pelanggaran panwaslu Palopo juga tidak jarang meminta pendapat ahli dari perguruan tinggi keamanan seperti UNHAS dan UMI termasuk Laboratorim Forensik Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan.
Jalal menambahkan jika saat ini dirinya tinggal menunggu arahan dari Pemkot Palopo untuk melengkapi dokumen lain yang diperlukan guna meneyempurnakan penegmbalian tersebut.
“Benar, kita sudah melakukan pengembalian kelebihan Anggaran yang dihibahkan Pemkot Palopo kepada Panwaslu untuk kepentingan Pilwalkot lalu sebanyak 1,244 (satu milyar dua ratus empat puluh empat juta) selanjutnya kita tinggal menunggu arahan Pemkot Palopo untuk melengkapi dokumen lain diperlukan guna penyempurnaan pengembalian” Ungkap Jalal melalui via Handpone
Diketahui pengembalian sisa dana tersebut diserahkan langsung oleh Bendahara Panwaslu Kota Palopo (Firda Jamil) pada tangggal 31 Agustus 2018 lalu yang diterima langsung oleh Bendahara Umum Kota Palopo (Munarjo Syam, AK).
Terkait hal tersebut, sejumlah kalangan member apresiasi atas langkah efisiensi yang dilakukan oleh Panwaslu Kota Palopo yang mana saat itu dinahkodai oleh Syafruddin Jalal.
Laporan : HS
Editor : Astri