Baca Juga :
MAKASSAR, Batarapos.com, -- Salah satu rumah makan terkenal dan terlaris serta terbesar yang memiliki sejumlah cabang di Kota Makassar tanpa di duga viral karena mendapat sorotan pengunjungnya usai mampir di tempat ini.
"Ini struk pembayaran makan tadi sore. Saya tidak mengecek pas kartu debit di gesek, tapi baru 'ngeh' ads yang janggal dengan nominalnya ketika hendak berkendara pulang. Kami memesan memesan satu porsi besar nasi goreng untuk saya makan berdua Hilmi dan semangkuk nyuk nyang untuk Ocan.
Saya kembali kedalam menunjukkan ini pada si kasir.
Harga teh botol di sini tujuh puluh ribu mba?", tulis akun Mimi Hilzah dalam laporan group Lembaga Info Kejadian Makassar 31/7/18.
Kasir RM.Ati Raja jalan Gunung Nona No.4 A-B Makassar yang di ketahui bernama Luna mengaku lalai karena kebelet untuk ke wc, akibatnya terjadi kesalahan dalam menginput struk pembayaran.
"Saya sudah lakukan void untuk melakukan pembatalan transaksi pada mesin namun uang pelanggan telah saya kembalikan" tutur Luna.
Postingan Mimi Hilzah telah di share sebanyak kurang lebih 2610 dan masih terus meningkat.
Berbagai tanggapan warga net menyikapinya @Emi Helmiyanti : pernah jg ky bgni ... di kios itu ... yg membuat sy smp skrg ogah mampir lg ... padahal di semua cabang dikios ini paling enak...
@Wiwin Win : Sy juga kapok makan di ati raja ..... sy makan dsna 8 orang bakso+air mineral bayar lebih 500ribu coy gila gak tu ... Sy bukan bakso lovers sih .... tp baksonya 11/12 lah dengan mas gerobak yg biasa lewat depan rumah harga paling 10 ribuan ..... betul ati ini diinjak sang raja ...😅😅😅
@Andi Nur Bau Massepe : kalau modus di toko itu sering terluang berarti memang ada indikasi mau menipu, caranya lapor kepolisi yang dengan lampirkan bukti2. kalo tidak bisa dengan jalan kekeluargaan.
Owner RM.Ati Raja di tempat ini yang di sapa Cieng mengklarifikasi masalah tersebut dengan mengakui kesalahan yang di buat karyawannya terhadap pengunjung karena alasan kebelet hendak ke wc selain itu mesin yang ada di kasir memang bermasalah sensitif, 1/8/2018.
"Tidak ada harga teh botol seharga seperti itu di sini itu cuma harga tujuh ribu rupiah, cuma memang mesinku agak sensitif kalo di pencet, saya juga biasa seperti itu saya pencet buras tiga terpencet tiga ratus seperti kejadian kemarin tetapi kami sadariji, karena belum transaksi" cetusnya.
"Tetapi kasihan ini kerjaku (karyawan saat itu red) kebeletki memang dia menunggu ibu ini di sini mau bayar terlalu lama jadi dia bilang aduh tidak tahanma ini jadi selesai transaksi dia langsung tinggalkan masuk ke kamar mandi, lalu dia (pengunjung red) balik lagi bertanya kenapa ini struk terlalu mahal jadi di jawab minta maaf bu ini memang kesalahan, dia (karyawan red) minta maafji" tambah Cieng.
Luna juga sempat mendapat pertanyaan wartawan mengapa tidak ikut berkomentar sebagai klarifikasi dalam postingan Mimi Hilzah.
"Saya tidak memberi komentar karena mendapat serangan" jelas Luna.
Atas kejadian ini masyarakat senantiasa selalu waspada, jeli memperhatikan dan memeriksa kembali setiap transaksi yang di lakukan pada tempat manapun dan kapanpun jika ingin menghindari kerugian yang di akibatkan human eror. (Zul)