Baca Juga :
Wotu, batarapos.com
Puluhan warga mengelilingi rumah MN, warga yang mengintai sekitar 30 menit lamanya, mendengar suara syahdu keduanya, emosi warga memuncak akhirnya melabrak AH dan MN yang sedang diskusi surga, kejadian ini terjadi sekitar pukul. 02.00 dini hari, Rabu, (23/5/18).
Saat warga gedor pintu tak langsung dibuka oleh AH dan MN, berselang sekitar 2 menit kesabaran warga hilang akhirnya mendobrak pintu bagian dapur.
Warga yang masuk langsung menemukan keduanya sedang berbenah (pakai baju) sementara AH hanya mengenakan celana dan MN mengenakan daster tanpa Bra.
Lucunya, saat digrebek, AH masih sempat ceramahi warga sebelum ditonjok, untungnya warga yang lain sempat melerai sehingga AH selamat dari bayangan maut linggis.
"Kesabaran kami sudah hilang, ini sudah ditegur dan diingatkan, tapi masih juga berbuat seperti ini, apalagi ini bulan suci Ramadhan, kotori kampung saja" kata Warga
Keduanya digelandang ke Mapolsek Wotu untuk diamankan, pasalnya emosi warga sulit dibendung akibat perbuatan keduanya yang sudah berlangsung beberapa kali selama bulan Ramadhan.
Saat digrebek, warga temukan Bra dan CD pria menyatu, serta tempat tidur yang berantakan, parahnya warga juga menemukan puluhan botol Bir diruang tamu yang diprediksi baru saja sudah diminum.
AH dan MN saat ditanya terkait statusnya, sungguh mengherankan, keduanya memberikan jawaban yang berbeda, AH mengaku sudah menikah di Pare-Pare sementara MN mengaku menikah di Tenggara.
Sementara informasi warga lainnya, bahwasanya AH dan MN masih berstatus suami dan istri orang lain, AH mengaku ke orang tua MN kalau istrinya sudah meninggal, AH juga mengaku ke MN kalau dia cerai hidup denga istrinya, sementara MN sendiri diketahui belum cerai resmi dengan suaminya yang saat ini berada di kabupaten Bone.
Hingga pukul. 11.30 wita, Rabu (23/5/18) keduanya masih diamankan di Mapolsek Wotu, untuk dimintai keterangan dan memanggil masing-keluarga keluarga kedua pihak.
Berikut Video saat AH ceramahi warga sebelum ditonjok :
Laporan : HS
Editor : Astri