MALILI, BTRpos
Salah satu Pulau kecil di wilayah Luwu Timur tepatnya berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara, yang dikenal dengan sebutan Bulu’ Poloe, dimana pulau ini “konon” terbentuk dengan adanya sejarah Kerajaan Sawerigading, yang diberi nama Bulu’ Poloe karena bentuknya yang terputus dengan gunung lainnya, Bulu=gunung, Poloe=patah=putus, Gunung Patah/Putus.
Baca Juga :
- DP2KB Lutim Gelar Workshop Advokasi KIE
- Rapat Paripurna DPRD, Husler : Keberhasilan Pengelolaan Keuangan Hasil Kinerja Eksekutif dan Legislatif
- IKA SMP Mangkutana Ikut Ramaikan HUT RI Ke-74
- Wabup Irwan Dampingi Dirjen Kementerian LHK RI Pantau Limbah PT. Vale
- Husler Hadiri Perayaan Odalan Umat Hindu di Kalaena
- Dinkes PPKB Sidrap Studi Tiru di Kampung KB Pongkeru Luwu Timur
Objek wisata Bulu’ Poloe yang jarak tempuhnya dari kota Malili Luwu Timur sekitar 2 jam dengan mengendarai perahu standar, namun jika menggunakan speed boat, jarak tempuhnya mampu di pres hingga kurang dari 1 jam.
Keunikan objek wisata ini memiliki kelebihan tersendiri dimana terumbu karang hingga ke bibir pantai, pasir pantai yang putih, dan memiliki ragam ikan yang juga cocok untuk daerah memancing, sesekali pula ikan lumba-lumba menampak diri hingga ke permukaan air.
Sebelumnya, pemerintahan Bupati Luwu Timur H.Andi Hatta Marakarma pada tahun 2004 lalu telah menganggarkan pembangunan Pos Pengawas tepat di puncak Bulu Poloe, namun karena tidak mendapat pemeliharaan akhirnya bangunan tersebut hancur, kendati demikian pemerintah Kabupaten Luwu Timur diatas pemerintahan Ir.H.Muh.Thorig Husler demi Luwu Timur terkemuka 2021, akan melakukan upaya pembenahan sebagaimana yang di katakan Ir.Nursih Hariani (Dinas Kelautan, Perikanan dan Pangan) bahwa, jarak 12 Mil dari Pantai merupakan kewenangan Provinsi, sehingga perencanaan pengembangan pulau bulu’ poloe harus koordinasi pihak Provinsi.
Saat ini, masyarakat yang hendak mengunjungi Pulau Bulu’ Poloe, harus menggunakan transpotasi air (perahu) milik masyarakat, selain Luwu Timur masyarakat juga dapat mengunjungi Bulu Poloe melalui Sulawesi Tenggara. (Lap..Mul/A.Apr)