Baca Juga :

Kasus penikaman di Lapangan Kecematan Tomoni Jum’At, 9/12/2016 berbuntut panjang, pasalnya ratusan massa yang terkonsentrasi di beberapa titik terlihat berdatangan menuju ke rumah pelaku melakukan aksi pelemparan, pihak kapolsek mangkutana sebenarnya sudah melakukan tindakan prefentif akan aksi balasan ini, namun massa yang berdatangan tak terbendung jumlahnya sehingga aksi pelemparan rumah pelaku yang berlokasi di Kelurahan Tomoni pun tak dapat terelekkan.
Dari informasi narasumber dilapangan, massa yang berdatangan merupakan teman dan kerabat korban yang merasa gerah untuk melakukan pembalasan, terkait kematian korban yang sangat tragis, mengingat korban “ Adi “ tanggal 27 Desember 2016 akan melangsungkan pernikahan. Hal ini yang sangat disayangkan oleh pihak keluarga dan kerabat almarhum, tutur narasumber yang tidak ingin disebutkan namanya.
Dari pantauan awak media dilapangan massa yang diperkirakan + 300 orang ini berasal dari desa asal korban yaitu desa mandiri dan sekitarnya, beruntung aparat keamanan bergerak sigap mengamankan lokasi kejadian sehingga aksi pelemparan tidak merembet ke pemukiman warga yang lain, hanya terfokus ke rumah pelaku.
Harapan sebahagian besar warga di kecamatan tomoni, agar kiranya hal ini menjadi perhatian serius pihak pemerintah untuk dilakukan mediasi secepatnya dengan keluarga korban dan keluarga pelaku agar rasa keadilan dapat memuaskan semua pihak, guna menjaga konflik yang semakin besar tidak terjadi, tutur narasumber. Lap. Hs