Baca Juga :
Masamba. BTRpos
Selain peningkatan kualitas pendidikan, masalah pemerataan pendidikan turut menjadi perhatian serius Dinas Pendidikan Luwu Utara.
Alasan itu yang menjadi dasar Bagi Kepala Dinas Pendidikan Luwu Utara, Drs. Jasrum, M.Si memilih kecamatan rongkong, salah satu kecamatan di Luwu Utara yang masih masuk kategori daerah terpencil, menjadi tujuan kunjungan kerja perdananya di tahun 2017 ini.
Dengan menggunakan kendaraan roda dua melewati jalan terjal dan berkelok dengan kondisi sebagian jalan yang masih bebatuan, Kadisdik Lutra yang didampingi Kabid Pembinaan SMP beserta staf lainnya, menyambangi beberapa sekolah.
Setelah melakukan sidak dibeberapa sekolah, Jasrum lanjut dengan mengumpulkan seluruh kepala sekolah SD dan SMP se kecamatan rongkong di Aula SD Minanga.
"sengaja saya memilih rongkong dalam kunker perdana saya tahun ini, selain bagian dari upaya saya untuk lebih dekat dengan para guru, juga saya ingin lebih utuh memahami keinginan dan kebutuhan para kepala sekolah dan guru khususnya di daerah yang masih masuk kategori terpencil" jelas jasrum dalam arahannya di SD Minanga, rabu (04/01/2017).
lebih lanjut, jasrum menjelaskan bahwa untuk meminimalisir ketimpangan pendidikan di Luwu Utara, pihaknya telah menyusun langkah-langkah strategis.
"tahun ini, kami telah menyiapkan anggaran untuk program Sarjana mengajar yang akan ditempatkan di daerah terpencil,khususnya rongkong, seko dan rampi, bukan hanya itu, kita akan memberikan tambahan penghasilan bagi guru honor yang telah mengabdi dengan syarat semua akan diseleksi secara objekif" urainya.
Masalah rendahnya nilai Ujian Kompotensi Guru (UKG) juga menjadi pada kesempatan itu, menurutnya karena budaya literasi dan kemampuan penguasaan Information Technology (IT) masih kurang "hasil UKG juga masih rendah, olehnya itu, kedepan kita juga akan perbanyak pelatihan bagi guru dan kepala sekolah" tutupnya.(Drs).