Baca Juga :
MALILI, BTRpos
Pengadaan Air Bersih yang sampai saat ini di Desa Lakawali Pantai Belum Terealisasi atau dimanfaatkan warga menuai sorotan masyarakat Desa Lakawali Pantai, rencananya masyarakat akan melakukan aksi Demo terhadap Dinas tekait, sesuai yang di kutip dari pernyataan Kepala Desa Lakawali Pantai Andi Wahyuddin. S.
Andi Wahyuddin dalam keterangannya magatakan jika terkait pengadaan air bersih ini dirinya telah berkali-kali mengajukan mengusulkan agar pipa yang telah lama terpasang segera di fungsikan, mulai musrenbang tingkat Kecamatan hingga menghadap langsung ke DPRD Luwu Timur, menurutnya di Desa Lakawali Pantai pengadaan air bersih merupakan kebutuhan mendesak dimana wilayah desa ini sangat sulit menemukan air bersih, khususnya di Dusun Bone Malanga, dimana warga di Dusun ini hanya mengandalkan air hujan sebagai air bersih pasalnya air sumur tidak dapat di konsumsi.
“Saya sudah sering mengusulkan tapi di janji-janji terus hingga ke DPRD langsung, jawabnya hanya, nanti di usahakan, kita konek dulu ke DAM nya PT.VALE tapi sampai sekarang tidak terealisasi juga, kalau hal ini hanya dinjanji-janji saja, satu-satunya jalan masyarakat harus buat gebrakan aksi Demo, sepertinya kalau seperti itu cepat terespon, karena kita sudah kasihan lihat warga disini” tandasnya
Ditempat terpisah Kepala Bidang Perumahan dan Permukiman Dinas Tarkim (Hery) mengatakan jika penyebab belum teralisasinya sambungan aliran air bersih di Desa Lakawali Pantai di karenakan masyarakat belum melakukan pendaftaran ke pihak PDAM sebagai syarat pemasangan meteran “bagai mana mau tersambung kalau masyarakat saja belum mendaftar untuk mendapatkan meteran, inikan PAD, seharusnya masyarakat yang sudah ada pipa melintas di depan rumahnya mendaftar miki, biar secepatnya di alirkan” kata Hery (**Mrd)
Pengadaan Air Bersih yang sampai saat ini di Desa Lakawali Pantai Belum Terealisasi atau dimanfaatkan warga menuai sorotan masyarakat Desa Lakawali Pantai, rencananya masyarakat akan melakukan aksi Demo terhadap Dinas tekait, sesuai yang di kutip dari pernyataan Kepala Desa Lakawali Pantai Andi Wahyuddin. S.
Andi Wahyuddin dalam keterangannya magatakan jika terkait pengadaan air bersih ini dirinya telah berkali-kali mengajukan mengusulkan agar pipa yang telah lama terpasang segera di fungsikan, mulai musrenbang tingkat Kecamatan hingga menghadap langsung ke DPRD Luwu Timur, menurutnya di Desa Lakawali Pantai pengadaan air bersih merupakan kebutuhan mendesak dimana wilayah desa ini sangat sulit menemukan air bersih, khususnya di Dusun Bone Malanga, dimana warga di Dusun ini hanya mengandalkan air hujan sebagai air bersih pasalnya air sumur tidak dapat di konsumsi.
“Saya sudah sering mengusulkan tapi di janji-janji terus hingga ke DPRD langsung, jawabnya hanya, nanti di usahakan, kita konek dulu ke DAM nya PT.VALE tapi sampai sekarang tidak terealisasi juga, kalau hal ini hanya dinjanji-janji saja, satu-satunya jalan masyarakat harus buat gebrakan aksi Demo, sepertinya kalau seperti itu cepat terespon, karena kita sudah kasihan lihat warga disini” tandasnya
Ditempat terpisah Kepala Bidang Perumahan dan Permukiman Dinas Tarkim (Hery) mengatakan jika penyebab belum teralisasinya sambungan aliran air bersih di Desa Lakawali Pantai di karenakan masyarakat belum melakukan pendaftaran ke pihak PDAM sebagai syarat pemasangan meteran “bagai mana mau tersambung kalau masyarakat saja belum mendaftar untuk mendapatkan meteran, inikan PAD, seharusnya masyarakat yang sudah ada pipa melintas di depan rumahnya mendaftar miki, biar secepatnya di alirkan” kata Hery (**Mrd)


