DUA ORANG DIDUGA PENCURI DITANGKAP “Massa Mengamuk, Hakimi Sampai Kritis” - Batara Pos

Peduli Kasih Batarapos


DUA ORANG DIDUGA PENCURI DITANGKAP “Massa Mengamuk, Hakimi Sampai Kritis”

Diposkan oleh On 31 Agustus with No comments

Baca Juga :



Tomoni Btr. Pos
Selasa, 31 Agustus pukul 22.00 Wita Desa Bangun Jaya Kec.Tomoni  dihebohkan oleh 2 orang diduga kuat pencuri yang selama ini kerap beroperasi di desa ini, menurut penuturan warga yang turut mengejar dan menangkap pelaku awalnya menyatroni salah satu rumah warga desa bangun jaya yang bernama sapon, dalam aksinya 2 orang ini belum berhasil membawa barang curian dikarenakan sipemilik rumah berteriak dan kemudian spontan warga yang mendengar teriakan maling langsung beramai – ramai keluar mengejar kedua pelaku tersebut, alhasil pelaku yang pertama kali di tangkap dan dihakimi massa yang mengenakan pakaian berwarna merah dan satunya lagi yang mengenankan pakaian berwarna hijau bersembunyi di kandang sapi pun turut ditangkap dan dihakimi juga oleh massa yang diperkirakan + 200 orang warga desa. 


Informasi terakhir dari Tim Media Batara POS yang mengikuti pelaku yang di giring oleh tim Resmob ke Puskesmas Mangkutana untuk mendapatkan perawatan mendapatkan identitas kedua pelaku, yang mengenakan pakaian berwana hijau,  merupakan warga dusun Tappareng Kec.Burau berinisial KT umur + 21 Th, dan yang mengenakan pakaian berwarna merah  warga desa Bawalipu Berinisial TF Kec.Wotu Umur + 35 Th. Sampai berita ini diturunkan Kedua pelaku saat ini masih mendapatkan perawatan yang cukup intensif dikarenakan Pelaku yang berinisial KT mengalami luka lubang di ubun – ubun, belakang kepala, dan pipi yang harus dijahit, sedangkan pelaku yang berinisial TF mengalami luka sobek di jidat dan juga dijahit. Selanjutnya kedua pelaku rencananya setelah mendapatkan perawatan akan diamankan di Mapolsek Mangkutana

Patut disyukuri Kapolsek Mangkutana AKP M.FADIL yang mendapatkan informasi dari masyarakat desa bangun jaya merespon dengan cepat memimpin pengamanan kedua pelaku saat di hakimi oleh warga, sehingga masih sempat diselamatkan dari amuk massa yang selama ini terlihat sangat gerah dengan aksi pencurian yang terjadi didesa ini. (Red.  HS)
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »