AKSI DEMO MENUNTUT KEPEMIMPINAN PINTAR TERKAIT DANA DID THN 2012 - Batara Pos

Peduli Kasih Batarapos


AKSI DEMO MENUNTUT KEPEMIMPINAN PINTAR TERKAIT DANA DID THN 2012

Diposkan oleh On 16 Agustus with No comments

Baca Juga :



LUWU UTARA/MASAMBA, BTRpos  
            Ratusan warga yang tergabung dalam Gerakan masyarakat Luwu Utara bersatu menggelar aksi di Depan monumen perjuangan Masamba Affair, Senin (15/8) kemarin. Aksi demonstrasi ini dikawal ketat 160 Personil dari pihak Kepolisian Polres Luwu Utara bersama dengan Brimob dan TNI. Ratusan Massa yang bergerak dari  Baliase dengan sepeda motor dan kendaraan roda empat ini, membuat Kemacetan lalu lintas sepanjang jalan Poros trans sulawesi.

            Dalam Orasinya, Rival salah seorang peserta aksi mengungkapkan bahwa aksi demonstrasi yang digelar oleh Warga  yang tergabung dalam gerakan masyarakat Luwu Utara bersatu ini mendesak tiga hal, pertama, Agar Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani untuk mundur dari Jabatannya,  mendesak Kepada direktorat reserse kriminal khusus Polda Sulselbar dan Kejaksaan tinggi negeri Makassar agar tidak tebang pilih dalam mengusut tuntas kasus Korupsi DID tahun 2012 yang ditaksir merugikan negara sebesar Rp. 3,7 Milyar berdasarkan perhitungan Badan pemeriksa keuangan dan pembangunan (BPKP) Sulsel serta mendesak Kepada Pemerintah Kabupaten Luwu Utara untuk segera menciptakan stabilitas roda pemerintahan, demi berjalan maksimalnya pembangunan dan pelayanan publik,"terang Rival, salah seorang peserta aksi.

Selain itu, Rival mengungkapkan bahwa selain tiga tuntutan tersebut, masih ada sejumlah persoalan yang menjadi permasalahan yang terjadi di lingkup Pemkab Luwu Utara, misalnya mutasi yang dilaksankan oleh Bupati Luwu Utara, itu tidak dilakukan sesuai dengan kebutuhan daerah tapi Mutasi yang dilakukan  karena keinginan dan menjadi ajang balas dendam dan kepentingan tim. Dia juga mengungkapkan bahwa rendahnya serapan anggaran tahun ini masih minim itu merupakan kegagalan dari Pemerintah daerah dibawah kepemimpinan Pintar.

            "Bupati sekarang hanya mementingkan kelompok- kelompoknya, dan tidak lagi mementingkan kepentingan rakyat Luwu Utara,buktinya sampai sekarang ini mutasi yang dilakukan oleh Pemerintah daerah tidak lagi melalui regulasi yang ada dan proses pembangunan belum berjalan hal ini terlihat dengan minimnya serapan anggran,"terang Rival Pasau.

            Sementara itu, Juru Bicara bupati Luwu Utara, Husain mengungkapkan terkait dengan Mutasi yang dilakukan oleh Pemkab Luwu Utara ini telah sesuai dengan regulasi yang ada dimana itu telah melalui proses peraturan  yang berlaku. Sementara itu terkait ,"terang Husain.

            Sementara persoalan tuntutan masyarakat yang tergabung dalam Gerakan masyakat Luwu Utara bersatu yang meminta Bupati untuk mundur dari Jabatannya, menurut Husain bahwa terkait hal tersebut itu tidak mudah dan prosesnya juga panjang. Oleh karena itu kita serahkan saja pada proses hukum yang berlaku dan mari kita bersama-sama menghargai proses tersebut,"ungkapnya.(Drs).



Next
« Prev Post
Previous
Next Post »