Baca Juga :
Luwu Timur, batarapos.com - Diduga terlantarkan istri dan tiga orang anaknya, oknum ASN Pemkab Luwu Timur inisial AM yang bekerja di BPBD Luwu Timur sebagai Kepala Bidang, resmi dilapor oleh istrinya sendiri NR di Mapolres Luwu Timur, Kamis (13/6/19) siang tadi.
Laporan pengaduan NR di Mapolres Luwu Timur termasuk kategori KDRT, yang mana laporan NR akan ditangani langsung oleh unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
Dihadapan polisi, NR menjelaskan jika dirinya dan tiga orang anaknya sudah dua tahun lebih tidak dinafkahi oleh AM selaku suaminya, hal itu menurut NR, dimulai saat suaminya mengaku telah memiliki istri lain, pengakuan suaminya itu diperkuat dengan adanya foto salah satu perempuan yang terupload melalui media sosial di kamar suaminya, dimana kamar itu juga pernah ditempati oleh NR.
"Sudah 2 tahun lebih saya tidak dinafkahi dengan 3 orang anak, mulai saat dia mengaku ke saya kalau dia beristri lagi, ditambah lagi saya dapat fotonya itu perempuan yang diupload di facebook, baru itu tempatnya foto di kamar tempat ku dulu sama suami, saya baru lapor sekarang karena saya tunggu niat baiknya, tapi justru sebaliknya" ungkap NR dihadapan Polisi.
Satreskrim Polres Luwu Timur pasca menerima laporan NR akan segera mungkin melakukan penyelidikan, dimana laporan NR kategori KDRT sehingga penanganannya oleh unit PPA.
"Kita akan segera melakukan penyelidikan, karena ini kategori KDRT maka kasusnya ditangani oleh unit PPA" Kata Kasatreskrim Polres Luwu Timur, Iptu. Akbar A. Malloroang.
NR saat membuat laporan juga menyerahkan beberapa bukti-bukti ke penyidik, salah satunya rekaman percakapan NR dan AM serta foto perempuan yang terupload di facebook sempat discrenshot oleh NR, diduga sebagai istri baru AM. (HS).