Baca Juga :
Jeneponto, Batarapos.com
Sebuah mobil minibus jenis Toyota Avansa nomor polisi DD 1383 QL diamankan Unit Intel Komando Distrik Militer (Kodim) 1425/Jeneponto, di SPBU Kalukuang, Kelurahan Balang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto.
Mobil tersebut diamankan saat hendak mengisi bensin jenis premium, di Pertamina Kalukuang, Kelurahan Balang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, dengan tangki yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa sehingga memuat bensin sampai ratusan liter (BBM).
Hal tersebut diungkapakan oleh Unit Intel Kodim 1425/Jeneponto Pelda Mukhtar, kepada media ini, Jumat (9/11/18).
Ia mengatakan, mobil Avansa tersebut, telah dimodifikasi tangkinya untuk diisi premium sampai tangkinya penuh hingga dapat memuat sampai ratusan liter. Dengan mengantri sampai empat kali keluar masuk di pertamina mengisi bensin (BBM).
"Parktisnya setiap sekali masuk di pertamina isi premium, membeli bensin 300 ribu rupiah hingga sampai 500 ribu rupiah, setelah penuh pergi lagi ke Tamalatea dikeluarkan ke dalam jerigen, kemudian kembali lagi ke SPBU Kalukuang ambil antrian," katanya.
Menurut Mukhtar, dalam sehari empat kali bolak balik dari Kecamatan Tamalatea ke Pertamina Kalukuang. Bekerjasama oleh pihak pegawai SPBU dengan membayar uang senilai 30 ribu rupiah. Total pembelian bensinnya dalam sehari sebesar Rp.1.600.000,- (satu juta enam ratus ribu rupiah).
"Nah, coba dibagi jumlah total pembeliannya perhari dari (Rp.1.600.000,-) dibagi dalam satu liternya, Rp.6.450,- maka hasilnya = 248 liter sekian dalam satu hari. Bensin dari pertamina di bawa ke Tamalatea, dikeluarkan dalam jerigen kemudian diantar ke pengecer," sebutnya.
Diketahui mobil minibus jenis toyota Avanza dikemudikan oleh, Satti (23) warga Lingkungan Tanete, Kelurahan Bontotangnga, Kecamatan Tamalatea. Adapun pemilik mobil itu bernama Hj. Sahari yang menyuruh Katti untuk mengambil bensin di SPBU Kalukuang Jeneponto.
"Untuk sementara yang bersangkutan (Sopir) diamankan di kantor Makodim 1425/Jeneponto untuk diintrogasi," tutup Mukhtar. (Ridwan Tompo)
