Baca Juga :
Jeneponto, Batarapos.com
Upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dilaksanakan di halaman kantor Bupati, Jalan Lanto Daeng Pasewang, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Senin (26/11/18).
Upacara HGN bertujuan untuk meningkatkan peran strategis guru dan tenaga kependidikan dalam membangun sikap, keterampilan dan pengetahuan, dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Bertindak sebagai Ispektur upacara, Bupati Jeneponto DRS.H. Ikhsan Iskandar, komandan upacara Kapten Inf. Edwin Unawekla (Wadanramil 1425-02/Bangkala) dan Perwira Upacara Kapten Inf. Muh. Amin (Danramil 1425-05/Batang).
Hadir pula dalam kegiatan ini Kapolres Jeneponto AKBP Hery Susanto, Dandim 1425/Jp diwakili Danramil 1425-02/Bangkala Mayor Inf Ashari, Kejari Jeneponto Ramadiyagus, Sekda Jeneponto Syarifuddin, Wakapolres Jeneponto Kompol Zakariah, Para pimpinan OPD serta undangan lain.
Dalam sambutannya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, yang dibacakan oleh Inspektur Upacara (Ikhsan Iskandar), bahwa hari guru meningkatkan profesionalisme guru pendidikan abad XXI, tema tersebut dipilih mengingat tantangan pendidikan di abad XXI semakin berat.
"Tugas Utama guru adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih ,menilai mengevaluasi setiap peserta didik, oleh sebab itu profesi guru sebagai lekat integritas dan kepribadian guru," jelasnya.
Dia juga menegaskan bahwa, yang perlu diketahui Indonesia telah memenuhi kriteria sebagai negara besar jika dilihat dari luas wilayah, jumlah penduduk dan luas wilayah, dan keragaman budayaanya, keunggulan konferantif dibidang SDM.
"Terdapat ciri guru profesional yang harus dimiliki oleh para guru. Pertama guru profesional adalah guru yang memiliki kompetensi dan keahlian inti sebagai pendidikan, seseorang guru yang profesional hendaknya mampu membangun kesejawatan, bersama rekan-rekan sejawat guru, guru terus belajar mengembangkan diri dan meningkatkan kecakapan untuk mengikuti laju pertumbuhan zaman, serta seorang guru yang profesional harus mampu merawat jiwa sosialnya," tuturnya.
Dia menambahkan, “Hari Guru Nasional ini sebagai semangat untuk terus membangun peradaban bangsa, sehingga Indonesia menjadi bangsa yang berbudaya, cerdas, dan berkarakter, serta mampu bersaing dalam kancah pergaulan global," tutupnya. (Ridwan Tompo)