MAKASSAR, Batarapos.com, -- PT.Hokky Sejahtera di guncang peristiwa maut 15/10/18 pukul 16.45, satu korban karyawan perusahaan dipastikan tewas menjadi korban keganasan pintu toilet yang terbuat dari plat besi baja yang dialiri aliran listrik berdaya kekuatan tinggi yang disiapkan pimpinan perusahaan.
Korban meninggal diketahui bernama Ardiansyah (22) disapa Ardi anak kedua dari empat bersaudara warga Atambua Kabupaten Maros, dan telah dimakamkan 16/10/18 di tempat pemakaman umum Sodda Maros.
Kondisi tubuh korban Ardi nyaris gosong setelah tangannya meraih pintu toilet dan melengket tak dapat melepaskan diri selama beberapa menit karena tersengat setrum listrik berdaya besar yang disaksikan sejumlah rekan kerjanya.
"Setrum listrik berasal dari kabel telanjang yang keluar beberapa centimeter dari stand lampu kecil berwarna biru yang melekat di kuseng toilet yang terbuat dari plat besi," tutur saksi mata yang tidak ingin diekspos.
Baca Juga :
- Mantan Kasat Narkoba Polres Luwu Timur Jalani Sidang Etik, Ini Sangsinya !
- Bupati Luwu Timur Hadiri Open House Gubernur Sulsel
- Membongkar Kasus Pasar Sentral Makassar : Perjanjian Kerjasama Pemkot Dengan PT.MTIR
- Video : MTs Al-Ihsan Memprihatinkan, Kasek Malas Ngantor
- Baksos, IPMIBAR Bersama Puskesmas Lamuru Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
- Tiba di Makassar, Jenazah IYL Dimakamkan Hari Kamis
Duka masih menyelimuti keluarga korban, hal tersebut terlihat dari wajah ayah Ardi bernama Ambo Masse saat ditemui wartawan di rumah duka 17/10/18 usai pengajian.
"Dari kronologis peristiwa kejadian yang diceritakan teman-temannya ada kelalaian oleh pihak perusahaan," tuturnya.
"Namun kami ikhlas atas kepergian Ardi, dan berharap ada perhatian santunan dari pihak perusahaan," tambah Ambo Masse.
Kasus ini hingga kini masih dalam penanganan aparat Kepolisian Polsek Lau Maros dan penanganannya mendapat sorotan media karena Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak terpasang pita kuning police line.
Seperti yang diberitakan media dalam kronologis peristiwa sebelumnya korban Ardi telah mendapat peringatan teguran dari salah satu rekannya inisial IR yang juga nyaris menjadi korban untuk tidak mendekat ketoilet karena pintunya mengandung setrum listrik.
"Janganko masuk ke kamar mandi di situ karena ada setrum saya sempat tersengat aliran listrik, tetapi korban tidak percaya," mengutip bunyi peringatan salah satu rekan korban berinisial IR yang menceritakan kepada keluarga korban.
Hal tersebut juga diakui oleh pimpinan perusahaan PT.Hokky Sejahtera Erwin Munandar saat dikonfirmasi via telepon, menurutnya kronologis peristiwa pada pemberitaan sama dengan pengakuan para karyawannya yang telah disamapikan kepadanya untuk itu turut simpati dan berbela sungkawa terhadap korban beserta keluarganya, 19/10/18.
"Kami sudah memberi santunan kepada pihak keluarga Ardi secara kekeluargaan, dimana kasus ini masih dalam penanganan aparat Kepolisian Polsek Lau," jelasnya.
Saat ditanya fasilitas keamanan karyawan PT.Hokky Sejahtera yang bergerak di bidang Industri Pembuatan Roti dan legalitas yang dimiliki perusahaannya, dirinya mengaku semua lengkap tidak ada masalah.
"Izin lengkap, kami perusahaan izin-izinnya lengkap, kami tidak bisa berjalan jika izinnya tidak lengkap," tambah Erwin Munandar menambahkan.
Sementara Instansi terkait seperti Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Provinsi Sulawesi Selatan dibawah pimpinan A.M.Yamin SE.,MS telah melakukan pengecekan terhadap keberadaan nama perusahaan PT.Hokky Sejahtera dan hasilnya nihil pada arsip.
"Sdh dicek tdk ada dlm sistem", "Tdk terdaftar" tulis singkat Yamin melalui pesan via WA.
Penjelasan lebih lanjut A.M.Yamin SE.,MS, perusahaan PT.Hokky Sejahtera tidak terdaftar disini itu berarti tidak pernah mendaftar dalam sistem jadi tidak ada izin.
"Tidak ada dalam arsip kita (Dinas PTSP red) kita punya arsip jadi sudah benar tidak ada izin," jelas Yamin melalui via telepon saat dikonfirmasi media. (Tim)