Baca Juga :
MASAMBA, Batarapos.com, -- Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal tempat mengajarkan peserta didik tentang nilai-nilai kemanusiaan harus dilakukan secara nyata bukan sekedar teori dalam kelas.
Muatan lokal perkebunan yang selama ini dilakukan di lingkungan sekolah akan dipindahkan ke rumah warga kurang mampu yang ada disekitar lingkungan sekolah.
Hal ini diungkapkan Kepala Seksi Kurikulum Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Luwu Utara Suharto kepada Batarapos. Jumat (10/8/18).
Mantan guru berprestasi ini juga, mengatakan, pekarangan warga kurang mampu akan di tempati peserta didik untuk melakukan praktek perkebunan dengan cara menanam cabe, tomat dan berbagai macam sayuran.
"Kebun sekolah di rumah warga kurang mampu diharapkan dapat mengurangi beban ekonomi sekaligus sebagai implementasi kurikulum muatan lokal perkebunan dan materi peduli lingkungan sekitar," ucap Suharto.
Laporan : Jsm/Drs
Editor : Astri