Baca Juga :
Masamba, Batarapos.com, - Korban Laka lantas akhirnya meninggal dunia di RSUD Andi Djemma Masamba kabupaten Luwu Utara Sulsel, Tanpa mendapatkan perawatan medis. Senin (7/5/18) Siang kemarin.
Korban Rahul Sugandi (18) warga Desa Baku-Baku Kecamatan Malangke Barat, mengalami kecelakaan tunggal pada hari minggu sekitar pukul 11.00 Wita, dan langsung dilarikan ke Puskesmas Malangke Barat untuk dirawat, namun korban sepertinya mengalami luka sangat parah sehingga di rujuk ke RSUD Andi Djemma Masamba.
Kakak korban, Ardhy menuturkan bahwa selama adiknya tiba di RSUD Andi Djemma Masamba, Korban (Rahul Sugandi) Tidak mendapatkan perawatan serius oleh pihak rumah sakit. "Katanya kepada Batarapos melalui telepon genggamnya.
Korban hanya di masukkan di ruang UGD tanpa tersentuh oleh perawat yang ada di ruang UGD rumah sakit Andi Djemma Masamba kabupaten Luwu Utara. "Ungkap Ardhy.
Setelah keluarga korban datang untuk membesuk korban (Rahul Sugandi) korban masih berada di ruang UGD dan mendapatkan oksigen serta di infus, keluarga korban mengatakan kenapa tidak di bawah ke ruang ICU, salah seorang perawat menjawab kalau kita sanggup untuk membayar sebesar Rp.500.000,- baru bisa diperbolehkan masuk di ICU. "Kata keluaraga korban yang tidak mau di publis.
"Dan bukan hanya itu, sejak korban berada di dalam ruangan korban tidak sadarkan diri dan tidak tersentuh oleh dokter jaga, mirisnya lagi disekujur tubuh korban terdapat luka sobek dan mengangah yang masih mengeluarkan darah dan kebiru-biruan, tanpa mendapat perawatan medis sedikitpun". Terang Ardhy
Keluarga korban merasa kesal atas perlakuaan dokter jaga dan perawat medis yang berada di RSUD Andi Djemma Masamba, pasalnya, bukannya korban mendapat perawatan setelah dirujuk ke rumah sakit ternama yang ada di Kabupaten Luwu Utara, malah merasa kecewa, hingga korban menghembuskan napas terakhir, luka korban dibiarkan tanpa disentuh oleh tim medis dan dokter jaga yang berada saat itu. (Drs)