Baca Juga :
Bulukumba. Batara pos
Kedatangan Calon Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Halid (NH) menghadiri Lomba Balap Motor Ojek Gabah Bulukumba disambut antusias warga Desa Bonto Masila, Gantarang. Warga tak menyiakan kesempatan untuk bercengkrama dan swafoto bersama NH.
Nurdin Halid tiba di Desa Bonto Masila ditemani istri, Andi Nurbani dan Ketua DPRD Golkar Bulukumba, Andi Hamzah Pangki, Sabtu (30/12/2017). NH menuturkan desa merupakan sumber kekuatan ekonomi, terlebih Bulukumba yang memiliki hamparan sawah yang luas.
Potensi tersebut bisa terkelola dengan baik jika NH-Aziz nanti terpilih menjadi Gubernur Sulsel 2018-2023. NH berkomitmen membangun irigasi persawahan desa yang selama ini hanya mengandalkan tanah hujan.
"Kalau saya lihat hamparan sawah yang begitu luas mengandalkan tanah hujan. Maka tugas saya nanti ketika menjadi gubenur bagaimana masyarakat Bulukumba bisa menanam, kami bangun aliran irigasi. Masyarakat petani Insyaallah, saya jadi Gubernur lebih sejahtera," ucap NH.
NH juga bernjanji akan membangun sarana prasana untuk menunjang distribusi barang ke Bulukumba dan kota. Sehingga pembangunan di Sulawesi Selatan bisa merata hingga pelosok desa.
"Saya melihat ketertinggalan di kampung-kampung infrastruktur jalan-jalan yang mulus aspal. Melancarkan agenda pembangunan jalan alternatif dari Makassar ke Bulukumba seluruh sarana prasana perekonomian jalan akan dilalui diperlancar, distribusi barang lancar. Sehingga masyarakat bisa merasakan hasilnya," tuturnya.
NH menegaskan niatannya maju ke Sulawesi Selatan bukan hanya sekedar bertarung memperebutkan tahta. Melainkan memenuhi panggilan hati mengabdi membangun kampung.
"Saya hendak memipin Sulsel bukan mencari kekuasaan, bukan memupuk harta. Saya datang ke Sulsel karena sebuah panggilan pengabdian untuk mengurus rakyat yang di kampung ini," tegasnya.
Setali tiga uang, kedatangan NH sekaligus meresmikan Lomba Balap Motor Ojek Gabah Bulukumba. Sebuah kompetisi balap motor di atas sawah pasca-panen. NH menyebut kompetisi tersebut bisa menjadi tradisi baru sekaligus daya tarik wisata Bulukumba di Desa Monto Masila.
"Ini sebuah kegiatan yang harus dilaksanakan terus menerus. Pasca mereka panen padi, panen gabah, mereka menyelenggarakan kegiatan yang menyenangkan Kabupaten Bulukumba," pungkasnya. (Ucu/Drs)