Baca Juga :
Masamba, Batara Pos
Gerakan Pemuda Tani Indonesia (Gempita) cabang Luwu Utara mendapatkan suntikan dana dari kementrian pertanian sebesar 1,4 M yang bersumber dari APBN.
Bantuan dana transfer tersebut, langsung masuk ke rekening kelompok tani masing-masing untuk dibelanjakan berupa benih dan pupuk. Hal itu dikatakan seorang pengurus Gempita cabang Luwu Utara, Kadding, kepada Batarapos. Rabu (10/01/2018).
“Kelompok tani di bawah naungan Gempita cabang Luwu Utara sebanyak 84 kelompok tani yang mendapatkan bantuan melalui program dari kementerian pertanian. Adapun rincianya yaitu 16 kelompok Kecamatan Masamba, 32 kelompok Kecamatan Malangke dan 36 kelompok dari Kecamatan Malangke Barat. "Ucap Titho sapaan akrabnya.
Titho menjelaskan dari 84 kelompok tani tersebut, tiap satu hektare lahan, petani mendapatkan 15 Kg benih dengan harga satuan Rp. 37.405,- sesuai RUK.
"Total luas lahan 2.171 hektare dengan jumlah benih 32.565 kilogram yang akan di distribusikan kelompok tani dengan anggaran keseluruhan benih sebesar Rp. 1.218, 093, 825,– dan besaran dana bantuan pupuk urea /hektare senilai Rp. 195.390.000,- jadi total Rp. 1.413.483.825,- Milliar.
Program Gempita Kementan, Titho sangat bersyukur dan berterima kasih kepada kementrian pertanian yang memberi perhatian terhadap kelompak tani. “sudah ada dananya, tinggal proses pencairan sementara dikoordinasikan ke dinas terkait dan kemudian pendistribusian benih dilakukan supplier. Kelompok tani tidak diberikan berupa uang tunai, namun langsung dibelanjakan, jadi petani terima berupa barang.” Tutupnya. (Tt/Drs)