Tanalili, Batara Pos
Dua kelempok pemuda saling bertikai antara desa karondang dengan desa munte kecamatan tanalili kabupaten Luwu Utara, dini hari sekitar pukul 01.00 Wita. Sabtu (27/01/2018)
Baca Juga :
- Bupati Luwu Utara Membuka Bimtek Budidaya Ikan, Ini Harapan Kadis Perikanan Luwu Utara
- Pelaku Penikaman Didesa Karondang Akhirnya Menyerahkan Diri Ke Polisi
- Tak Butuh Waktu Lama, Unit Reskrim Polsek Bone-bone Berhasil Meringkus Pelaku Penikaman
- Personil Polsek Baebunta Bubarkan Pesta Miras di Desa Sassa
- Jelang HUT RI Ke-74, Pemkab Luwu Utara Gelar Rapat Pemantapan
- TNI, Polri Siap Amankan Pemberangkatan JCH Luwu Utara
Hingga siang tadi, sekitar pukul 14.00 Wita, kondisinya sudah mulai kondusif dan tidak ada pertikaian lagi namun masih dalam pengawasan aparat kepolisian Polres Luwu Utara bersama jajaran.
Kapolres Luwu Utara AKBP Boy FS Samola yang terjun langsung ketempat kejadian perkelahian kelompok antara dua desa, didampingi kabag ops Kompol Hamuddin. Kasat Intel AKP Andi Mahdin, Kasat Sabhara AKP Harold, Kasat Narkoba AKP Jamaluddin, Kapolsek Sukamaju Alimin P dan waka polsek Bone-bone Wayan Sudana serta seluruh personil masih berjaga di lokasi kejadian.
Kronologis Kejadian, bermula saat pemuda munte pulang dari pesta hajatan, dengan mengendarai sepeda motor tiba-tiba dihadang oleh sekelompok pemuda desa karondang dan menahannya, tampa tanya jawab pemuda desa karondang langsung menghajar korbanya hingga terjatuh dari atas motor yang dikendarainya, teman korban langsung melarikan diri. "Kata Kapolres Luwu Utara AKBP Boy FS Samola kepada Batarapos siang tadi 27 Januari 2018.
Lanjut kapolres mengatakan bahwa kami telah melakukan penyisiran, bermula dari desa karondang serta melakukan pendataan warga yang ada didesa karondang dan menemukan sebilah tombak disalah satu rumah warga. Selanjutnya didesa munte dengan penyisiran dan diserahkan senjata api rakitan (senpira) jenis papporo sebanyak 7 pucuk, sabuk kelapa (sumbu) dan korek api sebanyak satu bal serta peluru tunggal terbuat dari timah sebanyak 7 butir. "Terang AKBP Boy FS Samola. (Drs)