Baebunta. Batara pos
Personel Komando Rayon Militer (Koramil) Sabbang, polsek Baebunta bersama pemerintah kecamatan sabbang menggelar Nonton bareng (NOBAR) bersama masyarakat desa Kecamatan baebunta kabupaten Luwu Utara menggelar nonton bareng Film G 30/S PKI di halam rumah jabatan camat Baebunta. Jumat malam (29/9/2017).
Giat nobar ini didasari instruksi Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo ke jajaran nya dari tingkat kota maupun ke pelosok desa di seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga :
- Hari Anak Nasional, Dua Pelajar SMA 7 Luwu Utara Duet Maut
- Ibunda Ketua JOIN Luwu Utara Tutup Usia
- Kapolsek Baebunta Bersama Personil Bubarkan Judi Sabung Ayam
- Personil Polsek Baebunta Bubarkan Pesta Miras di Desa Sassa
- Jelang HUT RI Ke-74, Pemkab Luwu Utara Gelar Rapat Pemantapan
- TNI, Polri Siap Amankan Pemberangkatan JCH Luwu Utara
Hadir pada suasana Nobar yang dimulai.sekitar pukul 20.00 Wita. Personil koramil sabbang Serka Lasaid, Babinsa kelurahan salassa Serka Alexander, kapolsek Baebunta IPTU Budi Amin S sos, Camat Baebunta H. Syaripuddin Kapeng, Lurah salassa A.Dwifo, bersama personil polsek baebunta serta 150 masyarakat baebunta.
Koramil sabbang mewakili Kapolsek baebunta IPTU Budi Amin mengatakan kepada Batarapos bahwa perlunya kita kembali mengenang sejarah dan sesuai perintah pimpinan. Film G30S/PKI ini wajib untuk dipertontonkan kepada masyarakat terlebih lagi bagi dirinya selaku aparat TNI dan Polri. "Ungkap Budi.
”Didasari instruksi pimpinan, Panglima TNI mewajibkan seluruh prajurit TNI tiga matra, yakni Angkatan Darat, Laut maupun Udara beserta masyarakat untuk kembali menonton film kebiadaban PKI tersebut kepada bangsa ” "Terangnya.
Menurutnya, tujuan dari giat nobar ini yakni untuk memberikan wawasan dan mengingatkan kepada Generasi Muda bangsa bahwa Negara kita pernah mengalami masa kelam, dan tragedi tersebut jangan sampai terulang lagi, oleh karena itu kita jangan lupakan sejarah dan harus selalu waspada dgn bahaya Laten Komunis. ”pungkasnya.
Sementara itu camat Baebunta. H Syaripuddin Kapeng mengatakan, “dengan menonton Film pemberontakan PKI ini, kita tidak akan lupa bahwa bangsa kita punya sejarah hitam dan kelam akibat kebiadaban PKI, oleh karena itu kita harus selalu waspada. ”kata pak camat.
Untuk diketahui, G30S/PKI ini adalah peristiwa gerakan suatu partai besar pendukung presiden pada saat itu dengan menculik, menyiksa dan membunuh sejumlah perwira tinggi TNI-AD dalam satu malam. (Drs)