Baca Juga :
Masamba. Batara pos
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Luwu Utara, khususnya anggota Komisi II Tinjau proyek peningkatan jalan pengaspalan ruas Masamba - Pincara dengan Volume 4.810 meter dengan anggaran Rp: 7.796.596.000, Miliar yang bersumber dari DAK Tahun Anggaran 2017, Senin (4/9/2017).
dilaksanakan oleh PT. Gangking Raya dengan waktu pelaksanaan 150 hari kalender. Dari hasil peninjauan lapangan yang dilakukan oleh Komisi II DPRD Luwu Utara, Ir. Petrus Palebangan, Elvis Se, dan Akib Mustsalim, telah ditemukan beberapa diantaranya seperti, ketebalan landasan atas dan kedalaman Drainase yang kurang, belum lagi progres pekerjaan yang baru mencapai 20 persen dari rencana 50 persen, sehingga saat ini terdapat Deviasi perkerjaan sebesar 30 persen dari target rencana.
Menanggapi kondisi tersebut pihak Konsultan pengawas, CV. Geometrik Pratama, melalui Mansyur mengungkapkan bahwa pengkerikilan tersebut masih akan ditambah ketebalannya.
“Sebagaimana yang tertuang dalam dokument perencanaan, akan kami sampaikan kepada pihak Pelaksana Proyek untuk ditambah ketebalannya. Sementara itu terkait Drainase, dijelaskan bahwa bagian atas dari Drainase tersebut masih akan ditambahkan topi Drainase atau Kapnya." Terang Mansyur.
"ini salah satu tugas kami di Komisi II DPRD selaku pingsi kontrol dan pengawasan kegiatan pembangunan di Luwu Utara, jadi Kami meminta kepada saudara pengawas pekerjaan atau konsultan oengawasan pada proyek ini, agar betul-betul diawasi dengan benar kegiatan ini karena hasil dari pembangunan ini masyarakat kita yang nikmati dan rasakan." Ungkap Ir. Petrus Palebangan.
"Tolong ini dikerjakan sesuai dengan apa yang tertuang dalam dokumen kontrak pelaksanaan. Jangan sampai keluar dari Bestek, karena pasti akan jadi masalah, saya juga harap hasil pekerjaan terlihat indah. Kalau bisa Drainasenya diluruskan, tidak usah lagi dibengkokkan dengan alasan tertentu." terang Akib Mursalim.
"saya akan terus pantau proyek ini, apa lagi ini jalan poros yang juga dilalui oleh keluarga kita dari Kecamatan Rampi menuju Masamba, dan kalau masalah tadi tidak segera diselesaikan, kami dari Komisi II akan permasalahkan. Benahi dulu pengkerikilan itu baru lakukan pengaspalan, sehingga hasilnya bisa bertahan lama." Tegas Elvis S.E.
Laporan : DPRD Hms/Drs
Edtor : Andi Tenri Ajeng