Baca Juga :
Burau, Batarapos
Demi memenuhi komitmen ketersediaan barang pokok, kementrian perdagangan bekerja sama PT. Sucofindo dan PT. Surveyor Indonesi menfasilitasi penyelenggaraan pasar murah ramadhan di berbagai daerah di seluruh indonesia selama ramadhan 1438 H/2017 salah satunya di kecamatan Burau untuk memenuhi kebutuhan pokok berharga murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah, serta menggandeng berbagai pondok pesantren dan dewan kemakmuran masjid di daerah untuk tekhnik pelaksanaannya.
Pasar murah ramadhan yang di gelar di pesantren nurul junaidiah Lauwo rabu (14/06/17) di hadiri oleh kepala bidang perencanaan dan kepatuhan tik pusat data dan sistem informasi(Arif Sulistio), Anggota DPR RI komisi II (A.Lutfi) , Wakil Bupati Luwu Timur, ketua pondok pesantren nurul junaidiyah lauwo, Kyia. Abd. Azis, camat burau (Satri, SE) dan Kades Lauwo.
"Harapan kami menggelar pasar ramadhan dengan menjual 500 paket dengan harga Rp.50.000,- dan dukungan dari pihak swasta dapat bermanfaat bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk memenuhi kebutuhan pokoknya selama bulan puasa, serta dengan adanya pasar murah ini membuat masyarakat dapat tersenyum dan beribadah dengan tenang sampai nanti Idul fitri dengan barang kebutuhan pokok (bapok) yang terdiri dari beras 2kg, gula pasir 2kg, minyak goreng 2ltr, tepung terigu 2kg, serta sirup 1 botol." tandas arif sulistio.
Pada pelaksanaan pasar murah di sulawesi selatan khususnya di kabupaten luwu timur ini kemendag diantaranya bekerjasama dengan PT.Sucofindo dan PT.Surveyor indonesia. kemendag mengucapkan rasa terima kasih atas koordinasi dan kerjasama panitia lokal dalam menyukseskan penyelenggaraan pasar murah ramadan 350 titik di 34 provinsi pada masing masing lokasi, dan pasar murah ramadhan akan terus dilaksanakan sepanjang ramadhan di area pesantren, halaman masjid, lapangan atau daerah yang sudah mendapatkan izin dari pemilik lokasi dan institusi lokal. (A.Apr)