Baca Juga :
MANGKUTANA, BTRpos
Satuan
personil Polsek Mangkutana kembali menghentikan langkah pelaku jambret yang
selama ini menjalankan aksinya di wilayah binaan Resort Mangkutana dan Resot
Wotu, pelaku jambret AL (19) warga Desa Maleku, Kec. Mangkutan, yang menurut pengakuannya saat di introgasi telah
melakukan aksinya sebanyak lima kali, kini diamankan di Mapolsek Mangkutana jum’at
(16/9/16) sore tadi.
AL,
menjalankan aksinya di dua wilayah Resort ini, dibantu rekannya (MA) yang kini
masih dalam pengejaran satuan personil Polsek Mangkutana, dimana AL dan MA
dalam menjalankan Aksinya mengincar kaum hawa (wanita), saat hendak berkendara
dengan mengincar barang bawaan sasarannya seperti tas dan dompet entah berisi
apa saja.
Saat
diamankan, aparat Polsek Mangkutana juga menemukan barang bukti (BB) berupa dua
unit smartpone Android hasil jambretnya, selebihnya menurut aparat telah
dijual, hingga kini AL tetap menjalani pemeriksaan di Mapolsek Mangkutan
sementara satu lagi rekannya MA, sementara dalam pengejaran yang mana aparat
telah mengantongi identitas dan alamat MA saat ini.
Sesuai
keterangan Kapolsek Mangkutana AKP.M.fadil kepada Batarapos bahwa pihaknya
selama ini telah telah berupaya dalam menangkap para pelaku kejahatan di
wilayah binaannya, yang sebelumnya si kembar pelaku Ranmor diamankan di
Sulawesi Tengah, yang juga merupakan target operasinya namun baru sempat
tertangkap, lanjut lagi dengan pelaku jambret yang resahkan masyarakat dan tak
pandang waktu maupun situasi, meski pelaku lainnya sempat melarikan diri “saya
akui semenjak saya tugas di Polsek Mangkutana, hampir tiap hari tindak
kejahatan terjadi, tapi kami tetap optimis dan bekerja, dibantu masyarakat,
akhirnya perlahan kita bisa mengamankan satu per satu pelaku tindak kejahatan, untuk
pelaku jambret ini memang sangat meresahkan masyarakat karena sasarannya adalah
wanita yang melintas di jalan, untuk sementara kita masih terus lakukan
pengejaran terhadap rekan pelaku yang kabur dan kita sudah tahu identitasnya”
terangnya
“saya
terus berharap kepada seluruh masyarakat wilayah Sektor mangkutana agar segera
melaporkan setiap kejadian tindak kejahatan, maupun memberikan informasi ketika
menemukan hal-hal yang mengarah ke gangguan keamanan masyarakat lainnya, agar
kami dari pihak Kepolisian dapat sesegara mungkin melakukan pengantisifasian,
terutama agar masyarakat juga tetap waspada menyimpan harta berharga, karena
pemicu utama kejahatan karena adanya kesempatan” lanjut M. Fadil (Red...HS)

