Malili, Batarapos.com
Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Luwu Timur melalui Bidang Informasi dan Komunikasi Publik menggelar Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di Gedung Wanita Simpurusiang, Kecamatan Malili, Kamis (13/12/18).
Baca Juga :
- Husler Hadiri Perayaan Odalan Umat Hindu di Kalaena
- Dinkes PPKB Sidrap Studi Tiru di Kampung KB Pongkeru Luwu Timur
- DP2KB Lutim Gelar Workshop Advokasi KIE
- Rapat Paripurna DPRD, Husler : Keberhasilan Pengelolaan Keuangan Hasil Kinerja Eksekutif dan Legislatif
- IKA SMP Mangkutana Ikut Ramaikan HUT RI Ke-74
- Wabup Irwan Dampingi Dirjen Kementerian LHK RI Pantau Limbah PT. Vale
Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu Timur, H. Bahri Suli, dan menghadirkan narasumber dari Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Selatan, DR. Aswar Hasan, M.Si.
Dalam laporan panitia yang dibacakan Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik pada Dinas Kominfo Kabupaten Luwu Timur, Arief Fadillah Amier mengatakan, dasar pelaksanaan kegiatan ini ialah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
"Adapun tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan memberikan pemahaman kepada para PPID tentang jenis-jenis informasi yang harus dipublikasikan kepada masyarakat serta tata cara pelayanan informasi melalui website ppid.luwutimurkab.go.id," ungkap Arief.
Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu Timur, H. Bahri Suli yang mewakili Bupati mengatakan, agar pelayanan dalam bidang informasi dan dokumentasi ini dapat diakses cepat oleh masyarakat atau kelompok penerima informasi lainnya, maka diharapkan kepada setiap lembaga, baik ditingkat Pusat, Provinsi, atau setiap Kabupaten/Kota untuk membentuk suatu lembaga yang disebut PPID, yang tugas utamanya menyediakan informasi publik bagi pemohon informasi.
"Dengan adanya PPID, maka diharapkan implementasi Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik dapat berjalan efektif dan hak-hak publik terhadap informasi yang berkualitas secara nyata dapat terpenuhi," harap Bahri.
Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari (13 - 14 Desember 2018) ini, dihadiri sebanyak 166 peserta dengan rincian, dari OPD 28 peserta, Kecamatan 11 peserta, Kelurahan 3 peserta, dan Desa 124 peserta. (ikp/kominfo)