Baca Juga :
Malili, batarapos.com
Beredarnya surat yang mengatasnamakan PT Citra Lampia Mandiri (CLM) yang mana dalam isi surat tersebut menyebut Gubernur Sulawesi Selatan dan Bupati Luwu Timur, yang seolah-olah nama pejabat tersebut dicatut untuk melakukan pengapalan Ore Nikkel dan bertanggungjawab penuh bila terjadi permasalahan dalam proses pemuatan, yang ditujukan kepada kepala Kantor penyelenggara pelabuhan kelas III.
Mendengar kabar tersebut, Bupati Luwu Timur (Ir. H. Muh. Thorig Husler) naik pitam, menurutnya apa yang tertulis dalam surat tersebut tidak benar.
"Isi surat itu tidak benar, saya bilang boleh pengapalan asal memenuhi persyaratan administrasinya, bukan asal-asalan, dan kita sudah hubungi Dirut CLM dan diakui bukan dirinya yang bertandatangan" jelas Husler
Menanggapi surat yang beredar dan konfirmasi Bupati Luwu Timur, pihak PT. CLM melalui Wakil Direktur Operasional (Jimmy Maya) mendadak memperlihatkan dua surat yang dimaksud di warkop D'trans siang tadi, Senin (19/11/18).
Dijelaskannya jika surat yang beredar tersebut adalah palsu sementara surat yang asli masih dipegangnya, menurutnya, surat yang beredar berbentuk surat pernyataan yang menggunakan materai.
"Surat yang beredar adalah surat palsu, yang asli masih saya pegang, dan surat yang beredar jika disimak bukan dalam bentuk persuratan melainkan pernyataan karena menggunakan materai, dimana-mana jika kami bersurat tidak menggunakan materai hanya menghunakan stempel" Jelasnya sembari membacakan dan meperlihatkan serta membandingkan surat tersebut. (HS)
Berikut lampiran surat yang diperlihatkan pihak PT. CLM yang diduga palsu dan asli :