Baca Juga :
- Video : MTs Al-Ihsan Memprihatinkan, Kasek Malas Ngantor
- Baksos, IPMIBAR Bersama Puskesmas Lamuru Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
- Tiba di Makassar, Jenazah IYL Dimakamkan Hari Kamis
- Ini Jumlah Jamaah Calon Haji Jeneponto, Yang Berangkat ke Asrama Haji Sudiang Makassar
- Si Jago Merah Kembali Hanguskan 2 Unit Rumah Panggung, Rata Dengan Tanah
- Sebanyak 346 JCH Berangkat ke Asrama Haji Sudiang Makassar, Ini Harapan Wakil Bupati Jeneponto
JENEPONTO, Batarapos.com, -- Mengigat Tragedi yang melanda Gempa Bumi dan Tsunami di Donggala dan Palu, Jum'at, pada tanggal 18/09/18 lalu. Kini menjadi sebuah catatan cerita sejarah yang dimana ribuan korban tewas serta korban mengalami luka-luka parah, beserta reruntuhan bangunan yang dulunya indah dipadang, kini menjadi sampah-sampah yang berserakan di sepanjang jalan dan alat transportasi masyarakat menjadi lumpuh total. Rabu (03/10/18.
Bencana Palu dan Donggala tidak hanya menjadi duka bagi warga Sulawesi. Seluruh warga Indonesia berbondong-bondong menyalurkan bantuanya melalui posko-posko bencana.
Kepala kelurahan Empoang Selatan, Muh Yusuf ST beserta dengan Sekretaris Bimantara Wahyudi S.STP.MM dan kepala lingkungannya Hasan Lili.
Bantuan tersebut dalam bentuk rasa kepedulian terhadap para korban bencana, mereka melakukan peggalangan dana dan menyalurkan bantuanya seperti Beras, Mie, popok bayi, softex dan pakaian berupa, baju dan celana. Bantuan untuk para korban ia bawa ketempat posko bantuan Palu-Donggala di Lurah Empoang Kota, Kecamatan Binamu.
"Kepala Kelurahan, Muh Yusuf. mengutarakan hal tersebut ia lakukan merupakan kewajiban kita sebagai umat manusia, hingga para korban gempa Palu dan Donggala dapat membaik dan pulih kembali," kata Yusuf.
"Donasi ini terkumpul mulai tadi malam, semoga awak alat transportasi mobil dan donasi ini selamat sampai ketujuan, aminn YRA'," tutup Yusuf. (Ridwan Tompo)