Malili. Batara pos
Bupati Luwu Timur HM Thorig Husler di dampingi Wakil Bupati, Irwan Bachri Syam terjun langsung meninjau dan memastikan kesegaran ikan yang berada di Pasar Sentral Malili Demi memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat terhadap maraknya peredaran ikan berbahan pengawet formalin di wilayah Kecamatan Malili, Jumat (13/10/2017)
Baca Juga :
- Wabup Irwan Dampingi Dirjen Kementerian LHK RI Pantau Limbah PT. Vale
- Husler Hadiri Perayaan Odalan Umat Hindu di Kalaena
- Dinkes PPKB Sidrap Studi Tiru di Kampung KB Pongkeru Luwu Timur
- DP2KB Lutim Gelar Workshop Advokasi KIE
- Rapat Paripurna DPRD, Husler : Keberhasilan Pengelolaan Keuangan Hasil Kinerja Eksekutif dan Legislatif
- IKA SMP Mangkutana Ikut Ramaikan HUT RI Ke-74
Sidak ini dimaksudkan untuk memastiKan kualitas dan kesegaran Ikan yang diperjual belikan kepada masyarakat di Malili. "Kami ingin memastikan bahwa semua ikan yang ada dipasar ini layak serta aman untuk dikonsumsi." ungkap Husler sambil mengecek kondisi salah satu ikan yang dijual pedagang.
Ia juga mengingatkan kepada seluruh pedagang untuk tidak melakukan perbuatan yang meresahkan banyak masyarakat ini, dengan mencampur bahan pengawet formalin pada ikan yang diperjual belikan, karena akan mendapatkan sanksi hukum yang tegas bila terindikasi melakukan praktek ilegal tersebut.
Hal senada juga disampaikan Wakil Bupati, Irwan Bachri Syam mengungkapkan bahwa monitoring serta pemantauan terhadap aktifitas jual beli dipasar harus giat dilakukan sehingga masyarakat tidak resah dan takut dalam mengkonsumsi Ikan dan bahan pokok lainya.
Dengan pengawasan yang rutin, kata Irwan diharapkan mampu memulihkan serta menumbuhkan kepercayaan masyarakat untuk kembali mengkonsumsi ikan dan tidak ada lagi kekhawatiran setiap membeli ikan dipasar.
Usai melakukan sidak, Bupati Luwu Timur bersama Wakil Bupati menyempatkan menikmati ikan ditengah pasar Sentral Malili, yang telah disiapkan oleh pemerintah kecamatan malili bersama pemerintah Desa Daruga.
"Masyarakat disilahkan konsumsi ikan di pasar, sudah aman," tutup Husler.
Laporan : HS
Editor : Andi Tenri Ajeng