Malili, Batarapos
Itikad baik Kepala Desa Lampenai (M.Saenal Bachri) dalam mengungkapkan permohonan maafnya kepada insan pers khususnya terhadap media Tabloid Libas, ungkapan permohonan maafnya di sampaikan dalam jumpa pers yang di gelarnya di Warkop d’orange Kecamatan Malili, senin (6/8/17) pukul. 11.00 wita.
Baca Juga :
- IKA SMP Mangkutana Ikut Ramaikan HUT RI Ke-74
- Wabup Irwan Dampingi Dirjen Kementerian LHK RI Pantau Limbah PT. Vale
- Husler Hadiri Perayaan Odalan Umat Hindu di Kalaena
- Dinkes PPKB Sidrap Studi Tiru di Kampung KB Pongkeru Luwu Timur
- DP2KB Lutim Gelar Workshop Advokasi KIE
- Rapat Paripurna DPRD, Husler : Keberhasilan Pengelolaan Keuangan Hasil Kinerja Eksekutif dan Legislatif
Ungkapan maaf (M.Saenal Bachri) yang diterima langsung oleh pemimpin Redaksi Tabloid Libas (Ishak Idris) disaksikan langsung beberapa perwakilan media termasuk yang tergabung dalam organisasi Persatuan Jurnalis Luwu Timur (PERSS LUTIM), menurutnya kekeliruan yang ia lakukan merupakan pengalaman yang berharga sepanjang hidupnya, sehingga dengan gagah berani mengakui kesalahan dan mengungkapkan permohonan maafnya melalui jumpa pers.
“Melalui jumpa Pers ini, sebelum saya mengungkapkan permohonan maaf, bahwa niat saya memposting yang dinilai mencederai nama baik media semata-mata hanya ingin membantu pihak kepolisian agar pelaku dapat ditemukan, namun karena saya dinilai salah makanya saya hapus postingan itu, dan saya juga pribadi mengakui kesalahan saya itu, sehingga dengan ini saya minta maaf kepada seluruh insan media khususnya media libas, atas kesalahan yang saya lakukan” ungkap Saenal
Ditempat yang sama, Pemimpin Redaksi Tabloid Libas (Ishak Idris) juga merespon dan menenrima permohonan maaf M.Saenal Bachri, dan mengakui kesalahan yang dilakukan.
“Selaku Pemimpin Redaksi mewakili Media Libas, menerima permohonan maaf Kepala Desa Lampenai (M.Saenal Bachri), dan harapan kami agar permohonan maaf ini dituangkan dalam bentuk tertulis dan di posting di beberapa media termasuk di akun kepala Desa sendiri, untuk masalah yang timbul setelah ini insya allah itu tidak akan terjadi” sambut Ishak Idris.
Diketahui, kepala Desa Lampenai sebelumnya memposting di akun facebooknya terkait oknum wartawan inisial DM yang rekannya telah di amankan Personil Polsek Wotu beberapa waktu lalu sekaitan dengan maraknya pembobolan Kantor Desa di wilayah Luwu Timur,salah satunya Kantor Desa Lampenai, Saenal memposting dalam bentuk Kartu Tanda Anggota (KTA) Media sebagai naungan DM, namun tidak mem-blur logo media tersebut sehingga Saenal dinilai mencederai nama baik media, yang harus mengungkapkan permohonan maafnya di hadapan para perwakilan media, sebagaimana yang berlanngsung siang tadi. (HS)