Tomoni Timur, Batara pos
Margomulyo mayoritasnya beragama Hindu, selalu mempunyai tradisi-tradisi yang menarik untuk diketahui.
Baca Juga :
- Safari Ramadhan, Husler Janji Tuntaskan Seluruh Program Prioritas
- Husler Apresiasi Masyarakat, Partisipasi Pemilih Di Luwu Timur Meningkat
- Usai Sholat Subuh, Husler Dialog Dengan Pedagang Pasar Tomoni Timur
- IKA SMP Mangkutana Ikut Ramaikan HUT RI Ke-74
- Wabup Irwan Dampingi Dirjen Kementerian LHK RI Pantau Limbah PT. Vale
- Husler Hadiri Perayaan Odalan Umat Hindu di Kalaena
Salah satunya Adalah upacara Ngaben, yang merupakan rangakain upacara pitra Yadnya. yang sedang berlangsung Kamis, (10/08/17) di desa Margomulyo kecamatan tomoni timur.
Hindu maupun bali mengenal dua (2) cara yakni dengan menguburkan atau membakar dengan kata lain prosesi pembakaran mayat dalam upacara ngaben, tidak berarti selalu berupa upacara pembakaran mayat. secara bahasa, kata ngaben berasal dari kata Beya dalam artian biaya atau bekal.
Namun dalam pelaksanaannya, ngaben itu Adalah merupakan tahap terakhir perjalanan manusia di bumi ini, atas kerjasama yang baik serta semangat dari masyarakat khususnya umat Hindu, sangat mengapresiasi dengan adanya acara ngaben massal ini.
Dimana upacara tersebut membutuhkan banyak tidak sedikit dan belakangan ini mulai muncul sehingga di tradisikan ngaben Massal demi untuk meringankan beban biaya terhadap keluarga yang ditinggalkan. (Lap. RDW)