(foto: proses pembakaran nasi bambu alias peong)
WOTU, BTRpos
Sebagaimana kesepakatan dan kebersamaan dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun Luwu Timur yang ke-14, dimana seluruh Desa di Luwu Timur menyiapkan sebanyak 120 nasi bambu alias peong per Desa.
Baca Juga :
- Husler Hadiri Perayaan Odalan Umat Hindu di Kalaena
- Disela-Sela Kepadatan Tugasnya, Bupati Lutim Sempatkan Kunjungi Warganya Yang Terkena Gizi Buruk
- DPRD Lutim Monitoring Pelaksanaan APBD TA 2018 Di Kecamatan Wotu
- Husler Kunjungi Warganya Yang Menjadi Korban Kebakaran
- IKA SMP Mangkutana Ikut Ramaikan HUT RI Ke-74
- Wabup Irwan Dampingi Dirjen Kementerian LHK RI Pantau Limbah PT. Vale
Seraya dengan kebersamaan tersebut, Desa Lampenai telah menyiapkan sebanyak 120 nasi bambu yang siap saji, hal ini juga terlaksana atas kerjasama masyarakat dan pemerintah Desa Lampenai, seperti yang berlangsung saat ini, selasa (2/5/17).
Seperti yang di ucapkan salah seorang anggota BPD Dusun sumbernyiur (Agus), bahwasanya pengadaan nasi bambu tersebut merupakan kebersamaan dalam menyambut hari jadi Luwu Timur, menurutnya antusias masyarakat Desa Lampenai dalam kegiatan tersebut patut di acungi jempol, pasalnya turut serta masyarakat dalam gotong royong tanpa harus di komando, dan semata-mata turut serta dalam memeriahkan Hari Jadi Luwu Timur ke-14.
“Pribadi, saya sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat Desa Lampenai terkhusus Dusun Sumbernyiur, tanpa di komando, semangat gotong-royong dalam pengadaan nasi bambu yang rencananya besok akan di sajikan dalam perayaan hari jadi Luwu Timur, kini sudah siap, sekali lagi kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh masyarakat” ucapnya.. (Lap..SWL)
