Baca Juga :
Luwu Utara,Btr pos
Bupati Luwu Utara, Hj.Indah Putri Indriani bersama kepala dinas Pertania, Ir.Rusdy Rasyid, Dan Kapolres Luwu Utara,AKBP. M.Endro Sik MH, Di dampingi wakapolres, Kompol. Jawaluddi SH. Camat Malangke Barat, Sulpiadi. Menggelar tanam jagung Hibrida di lahan khusus di dusun Baku-baku Kec.Malangke Barat Kab.Luwu Utara, Selasa 8 Nop.2016.
Indah mengatakan, Program ini diapresiasi dimana kegiatan ini bekerja sama antara kepolisian sebagai pendamping petani, Kami harap program ini mampu meningkatkan ekonomi masyarakat dalam rangka peningkatan swasembada komunitas jagung Indonesia khususnya di Luwu Utara."Ujarnya."
Sementara kepala dinas pertanian Luwu Utara. Ir.Rusdy Rasyid, Mengatakan, kita mengharapkan dengan pendampingan polres Luwu Utara kita tingkatkan produksi jagung lebih meningkat dari sebelumnya.
Kita patut bersyukur dengan adanya bantuan pengembangan jagunghibrida dilahan khusus APBN-P tahun 2016 , Seluas 2.450 Ha.dan 3,750 Ha yang terdiri dari Varietas bisi 18 seluas 2.000 Ha, Serta Varietas pioner seluas 50 Ha ( 6,750 Ha), Dan tersebar di 8 Kecamatan di Luwu Utara.
Tanaman jagung untuk tahun 2016 ; 9.424. Ha di tambah 2450 Ha jadi total keseluruhan penanaman sebesar, 11.750 Ha. yang terealisasi, Dan untuk hasil panen jagung tahun 2016 , 7.064 Ha. pro vitas jagung tahun 2016, 5.47 Ton/Ha, Jadi saat ini tanaman jagung kita kurang lebih 12.000 Ha dan sudah melebihi targetnya 11.000 Ha. Ia " juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak sehingga penanaman jagung ini berjalan dengan lancar." Terang Rusdy."
Kapolres Luwu Utara, AKBP.M.Endro Sik MH. dalam sambutannya mengatakan penanaman jagung hibrida ini adalah perintah langsung dalam rangka menjaga ketahanan pangan sebagaimana Nawacita Presiden RI Bapak Joko Widodo. "Kata Kapolres singkat."
Dengan melalui program saving rice dengan pemanfaatan ketahanan pangan lokal non beras untuk itu kita perlu bekerja sama yang baik untuk mencapai peningkatan produksi jagung setiap tahunnya,"Pungkasnya." (Drs).




