Baca Juga :
LUWU UTARA, BTRpos
Mesjid Nurul Yaqin kampal
kappuna kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara kembali di bobol maling kejadian
ini berkisar pukul,02.00 wita peristiwa itu terungkap ketika Iman
masjid,Solihin usai melaksanakan shalat shubu sedang mencari kota amal untuk di
pajang di luar mesjid.
Warga terlihat kesal atas
kejadian ini dan bukan kali pertama kotak amal masjid Nurul Yaqin di curi
kejadian ini sudah yang ketiga kalinya pelaku pencurian yang sering melakukan
aksinya mungkin itu-itu juga yang sering kali melakukan pencurian di sekitar
kappuna kecamatan Masamba.
Masyarakat yang berada di
sekitar kappuna merasa resah terhadap pelaku karena pelaku pencurian kotak amal
masjid sampai saat ini belum ada yang tertangkap. Imam masjid Nurul yaqin,
Solihin saat di temui wartawan Btr pos mengtakan dalam satu tahun kejadian ini
sudah dua kali pelaku mencuri kotak amal dan kejadian ini sudah yang ketiga
kalinya.
Kotak amal masjid yang di
temukan warga di semak belukar tak jauh dari masjid nurul yaqin kampal di
sekitar perumahan griya jalan KH.Ahmad Dahlan. Warga yang menemukan kotak amal
masjid sudah tidak tergembok alias rusak karena di buat dari kayu.Ungkap
Solihin.
Uang yang berada dalam kotak
amal tidak diketahui seberapa banyak jumlahnya karena di gembok. Dan sudah
bebereapa pekan belum di ambil oleh panitia masjid, gemboknya sudah di rusak
oleh pelaku dan uang yang tersisa hanya uang koin pecahan seribu dan dua
pecahan lima ratus rupiah.
Masyarakat curiga kalau pelaku
pencurian kotak amal masjid bukan lah orang jauh dari sekitar masjid Nurul
Yaqin.karena pelaku mengetahui kondisi masjid dalam keadaan kosong dan tidak
terkunci jadi dia bisa leluasa untuk menjalankan aksinya. jangankan kotak amal
lampu penerangan masjid saja di curi.
Ada dua pelaku pencurian yang
baru-baru ini di amankan oleh pihak polsek Masamba yakni pemuda kampal. yang
tertangkap tangan mencuri Ayam jantan milik warga kappuna dan sudah diamankan
di polsek untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Iman masjid Nurul Yaqin
kampal. Solihin menambahkan semoga pelaku tidak mengulangi lagi
perbuatannya. (Drs).