Inna Lillaahi Wa Innaa Ilahi Raaji’uun, Dua Bocah Ditemukan Terbujur Kaku Ditengah Empang

Baca Juga :

• Si Jago Merah Kembali Hanguskan 2 Unit Rumah Panggung, Rata Dengan Tanah
• Sebanyak 346 JCH Berangkat ke Asrama Haji Sudiang Makassar, Ini Harapan Wakil Bupati Jeneponto
• Video : MTs Al-Ihsan Memprihatinkan, Kasek Malas Ngantor
• Baksos, IPMIBAR Bersama Puskesmas Lamuru Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
• Tiba di Makassar, Jenazah IYL Dimakamkan Hari Kamis
• Ini Jumlah Jamaah Calon Haji Jeneponto, Yang Berangkat ke Asrama Haji Sudiang Makassar

Jeneponto, Batarapos.com – Innalillahi Wainnalillahirojiun, dua orang bocah yang masih duduk di bangku SD dan TK, meninggal dunia, diduga terjatuh di kolam tambak udang Panami di Lingkungan Manyumbeng, Kelurahan Biringkassi, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Rabu (17/7/19) sekitar pukul 16:00 Wita.

Melalui Kasubag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul mengatakan, ke dua bocah tersebut bersepupu, masing-masing Muh Davi bin Muh Basir (5) dan Muh Furqon bin Abd Kadir (6). Keduanya beralamat di TKP.

Syahrul menjelaskan, sebelumnya korban minta izin kepada orang tuanya untuk bermain dipinggir laut, kemudian korban diduga naik ke tanggul dilokasi galian empang tambak udang.

"Kemungkinannya pada saat diatas tanggul ke duanya terpeleset dan terjatuh kedalam galian empang yang kedalaman airnya sekitar tujuh meter," ucapnya.

Kata dia, ke duanya belum bisa berenang. Korban ditemukan oleh neneknya sendiri bernama Dg Sioro.

Selanjutnya memanggil warga untuk menolong korban. Namun saat diangkat ke pinggir tanggul, korban tidak bernyawa lagi, kemudian dibawa oleh warga ke rumah orang tuanya.

"Rencananya besok, Kamis (8/7/18), jenazah ke dua bocah tersebut akan dikebumikan," terangnya. (Ridwan Tompo)