Baca Juga :
Wotu, batarapos.com – Diguyur hujan, Kamis (21/2/19) kemarin, saluran irigasi teluk Bone Desa Lampenai, Kecamatan Wotu jebol.
Saluran irigasi yang akan mengairi sekitar 86 hektare sawah ini jebol sekitar puluhan meter pasca diguyur hujan, sehingga tanggul tidak mampu menahan beban air dengan volume besar.
Mendapat laporan petani, pihak SDA Dinas PUPR Luwu Timur, melakukan pembenahan dan penanggulangan sementara dengan cara membuat tanggul darurat demi tersuplainya kebutuhan air petani yang saat ini masuki musim tanam.
Turut dalam kegiatan ini, Kepala Desa Lampenai (M. Zaenal Bachri), Kepala Sesi Operasi dan Pemeliharaan (Komang), PPK Pemeliharaan Irigasi (Tintin Sumarni), Kepala Ranting Kalaena Kanan (Muh. Saleh), serta puluhan personil pemeliharaan irigasi dan masyarakat petani.
Diketahui, irigasi teluk bone rawan longsor, pasalnya posisi irigasi berada diketinggian sekitar 2 meter dari permukaan sawah guna mengaliri seluruh sawah petani, sehingga masyarakat berharap irigasi tersebut kedepannya dapat di rehabilitasi guna menghindari gerusan air.
“Irigasi ini rawan jebol, karena posisinya berada diketinggian, kami beraharap, kedepannya mendapat rehabilitasi saluran agar tidak jebol lagi,” harap petani. (HS)