Baca Juga :
Malili, batarapos
Sebagai bentuk pencegahan terhadap ancaman paham radikal dan terorisme bagi generasi muda di Kabupaten Luwu Timur, Pos TNI AL Lampia bersama Satuan Keamanan laut Lantamal VI
menggelar sosialisasi strategi cegah masuknya paham Radikalisme dan Terorisme. Sosialisasi ini berlangsung di Hotel I Lagaligo Malili, Sabtu malam, (13/01/2018).
Pelaksana kegiatan, Yosep YD mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman sedini mungkin kepada generasi penerus tentang Paham radikalisme dan terorisme yang saat ini berkembang dan menjadi ancaman faktual bagi masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Luwu Timur.
Olehnya itu, diharapkan hal ini menjadi perhatian serius karena dapat menyebabkan seseorang dapat terjerumus ke dalam faham radikalisme dan terorisme dikarenakan langsung menyentuh idiologi, kepribadian yang mudah terpengaruh.
“Hal ini bisa merusak kedaulatan negara kesatuan Republik Indonesia," ujar Yosep.YD.
Bupati Luwu Timur, HM.Thorig Husler dalam sambutannya menyampaikan apresisasi yang setinggi-tingginya kepada Pos TNI AL Lampia bersama Satuan keamanan Laut Lantaman VI atas terlaksananya kegiatan ini.
Menurutnya kehadiran seluruh elemen masyarakat menunjukkan bahwa seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Luwu Timur secara tegas menolak keberadaan jaringan dan paham radikal dan terorisme yang akan merusak keutuhan kebangsaan dan kesatuan NKRI.
“Tujuan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat agar tidak terpengaruh ajakan yang dilakukan paham radikalisme yang menyebarluaskan pahamnya, karena hal itu tidak sesuai dengan ideologi bangsa Indonesia,” ujarnya Husler.
Lanjut, Husler juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Stakeholder yang terkait karena menjadi mitra dan mendukung pemerintah dalam mencegah kesenjangan sosial sehingga terciptanya keselarasan hidup dalam masyarakat.
Sebelum mengakhiri sambutan Bupati Husler juga berpesan kepada seluruh jajaran pemerintah kecamatan dan desa agar senantiasa berkoordinasi dan berperan aktif dalam mengantisipasi masuknya paham radikalisme dan terosisme di wilayah Kabupaten Luwu Timur.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasat Bimas Polres Luwu Timur, Akp.Selfi.L.Kadir, Kaban BKPSDM, Kamal Rasyid, Kaban Kesbangpol Guntur Hafid, Kabag Humas Dan Protokol Alimuddin Bachtiar. (HS)