Baca Juga :
Burau. Batara pos
Satu lagi kegembiraan baru yang menghampiri dan kelak dirasakan warga Desa Batu Putih, Kecamatan Burau, dimana fasilitas berupa Jembatan gantung yang selama ini menjadi hambatan bagi warga setempat, khususnya dua Dusun yang di Desa ini dikenal akses jalannya sangat terbatas.
Akibatnya dua Dusun yang diantarai oleh aliran sungai Labongko kini sudah dapat diakses oleh warga dengan dibangunnya jembatan ini.
Jembatan yang rencananya akan diresmikan pemakaiannya pada awal November mendatang kini pembangunannya sudah 90%. “hanya sisa pembuatan pembatas pada sisi jembatan yang belum dipasang pak, selanjutnya kami melakukan pembenahan dengan bergotong royong.” ucap Kepala Desa Abidin saat mengantar awak media ke lokasi.
Jembatan yang membentangi sungai dengan ukuran panjang 27 meter lebar 1,5 meter ini diperkirakan telah menelan biaya sebesar 200 juta rupiah.“Sebenarnya saat ini sudah dapat dilalui kendaraan roda dua namun karena belum dipasangi pembatas pada sisi kiri kanan jadi warga masih sedikit ragu melewatinya” tutur Abidin.
Menurut Abidin jembatan tersebut sudah dapat dipakai diawal bulan depan karena saat ini pekerjanya masih membenahinya termasuk timbunan pada akses keluar masuk ujung jembatan ini. Warga dua Dua Dusun yang tinggal bersebelahan jembatan ini rencananya akan melakukan syukuran bila peresmian jembatan ini dilaksanakan.
Laporan : Mul
Editor : Andi Tenri Ajeng